MAROS, GOSULSEL.COM — Kepala Dusun Rea Toa, Desa Bentenge, Kecamatan Mallawa, Kabupaten Maros, M Arsyad (42), harus mendapatkan perawatan intensif akibat dari hantaman parang salah seorang warganya, Kamis (9/1/2020).

Adalah Ilham Yode (52) yang juga merupakan warga setempat, menebas korban menggunakan cangkul dan sebilah parang lantaran tidak terima ditegur saat menggarap sawah yang diduga tengah dalam sengketa.

Kabag Humas Polres Maros AKP Ribi, menerangkan, dimana sebelum kejadian korban menegur pelaku yang tengah menggarap sawah yang diduga tengah bersengketa.

“Korban mendatangi pelaku dan menegur bahwa sawah tersebut jangan dulu dikerja. Itu lokasi masih dalam proses penanganan desa bahkan sudah ada perjanjian di desa,” ujar AKP Ribi menjelaskan kepada awak media.

Awalnya korban dihantam menggunakan cangkul namun korban berhasil menghalau dengan tangan. Tidak berselang lama pelaku kembali menebas korban dengan sebilah parang. Dua orang saksi mata Salamung dan Rahman yang pada saat itu berada tidak jauh dari lokasi berusaha melerai keduanya sebelum akhirnya pelaku diamankan.

Saat ini korban harus mendapatkan perawatan serius di Puskesmas Mallawa lantaran luka berupa patah pada lengan, sayatan di tangan dan sejumlah goresan di perut.

Sementara pelaku kini mendekam di Mapolsek Mallawa untuk menjalani proses hukum lebih lanjut, “Sementara ini pelaku kita tahan untuk penyelidikan lebih lanjut,” katanya.(*)

---