BARRU, GOSULSEL.COM – Kendati Mal Pelayanan Publik (MPP) Kabupaten Barru belum dilaunching secara resmi, namun daerah lain mulai menjadikannya sebagai percontohan.

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bulukumba misalnya, secara khusus melakukan kunjungan kerja ke Barru dalam rangka melakukan studi banding terkait pengelolaan perizinan melalui Mal Pelayanan Publik (MPP), Kamis (06/02/2020).

Rombongan dari Pemkab Bulukumba tersebut, dipimpin langsung Kepala Dinas (Kadis) Keuangan, Kadis Tata Ruang, Kadis Perizinan, Sekretaris Bappeda, Kabag Organisasi, dan beberapa kepala bidang terkait di Kabupaten Bulukumba.

Rombongan tersebut diterima langsung Plh Sekretaris Kabupaten Barru, Abustan di ruang Barru Smart Information Centre (Basic), Gedung Tower Kantor Bupati Barru. Didampingi Kadis DPMPTSPTK, Syamsir, Kadis Diskominsta, Syamsuddin, dan staf yang menangani MPP Kabupaten Barru, Abustan memberi penjelasan tentang pelayanan dan pengelolaan perizinan.

Menurutnya, selama ini tercatat ada 91 layanan yang terbagi di 15 instansi Pemerintahan. Guna meningkatkan pelayanan dan mempermudah warga, pihaknya menyatukan di satu gedung, yakni MPP.

“Dengan hadirnya MPP ini kita bisa minimalisir penggunaan transportasi bagi masyarakat dalam melakukan pengurusan, sehingga mereka tidak perlu bolak balik lagi dan semua dilayani dengan baik ditempat ini. Begitu pun dari segi efisiensi dan efektivitas bisa berjalan dengan baik,” urainya.

Selain itu, Abustan yang mewakili Bupati Barru Suardi Saleh menyampaikan apresiasi atas  kehadiran rombongan studi banding dari Pemkab Bulukumba.

“Terima kasih atas kehadiran Pemerintah Kabupaten Bulukumba di Kabupaten Barru ini, sebagai bentuk saling berbagi ilmu dalam hal peningkatan daerah masing-masing. Jadi disini kita saling berbagi dan sharing untuk kemudian bisa menutupi dari kekurangan yang ada,” kata dia.

Di pertemuan tersebut, Rombongan Pemkab Barru nampak antusias bertanya tentang MPP maupun pengelolaan pelayanan yang sudah berjalan selama ini. 

Sekadar diketahui, MPP Barru akan dilaunching secara resmi di Hari Jadi Barru ke 60 yang direncanakan 20 Februari mendatang. Meski demikian, beberapa instansi mulai melakukan pelayanan di MPP sebelum peresmian. Seperti Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil.(*)

---