FOTO: Masnur, pemuda yang berkebutuhan khusus, pernah disekap oleh orang tuanya lantaran diduga sedang mengalami gangguan kejiwaan/Khaerul Fadli/GOSULSEL.COM
#

Dewan Andi Soraya Minta Jenazah Mansur Dikembalikan ke Bulukumba

Kamis, 27 Februari 2020 | 11:35 Wita - Editor: Muhammad Fardi -

BULUKUMBA, GOSULSEL.COM – Masih ingat dengan Mansur? pemuda yang berkebutuhan khusus. Mansur pernah disekap oleh orang tuanya lantaran diduga sedang mengalami gangguan kejiwaan. Pasca kejadian itu Mansur dibinda dan tinggal di Dinas Sosial Kabupaten Bulukumba, sebelum akhirnya hijrah ke Malaysia.

Kini Mansur telah tiada. Dia menghembuskan nafas terakhirnya. Memory tentang Mansur yang pernah menggegerkan jagad media sosial membuat sebagaian orang merasa kehilangan.

pt-vale-indonesia

Kala itu, selama kurang lebih 3 bulan Mansur dibina oleh pihak Rehabilitasi Sosial Dinas Sosial Bulukumba, dan bahkan sempat diajak jalan keliling kota Bulukumba oleh Wakil Bupati Bulukumba, Tomy Satria Yulianto.

Setelah membaik, pihak keluarga kemudian mengambil mansur lalu dibawa merantau ke Malaysia sejak 15 hari yang lalu, namun baru ini Mansur dikabarkan meninggal dunia pada Rabu, 26 Februari 2020, sekitar pukul 18:00 Waktu Malaysia.

Mendapat kabar bahwa mansur meninggal dunia, Anggota DPRD Bulukumba dari Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa, Andi Soraya mengaku merasa kehilangan. Sebab sosok Mansur, bagi Andi Soraya sangat prihatin kepadanya.

“Kasihan Mansur, harus meninggal di kampung orang. Padahal belum lama ini kami sempat bercengkrama dengannya,” kata Andi Yaya sapaan akrabnya, Kamis (27/2/2020).

FOTO: Anggota DPRD Bulukumba, Andi Soraya/Khaerul Fadli/GOSULSEL.COM

Dia berharap jenazah Mansur dibawah pulang ke kampung halamannya. Dia berharap kepada Pemerintah Daerah untuk menfasilitasi kepulangan jenazah Mansur.

“Mansur ini belum lama masih dalam penanganan pemerintah, dalam hal ini Dinas Sosial Bulukumba. Olehnya itu saya berharap Pemda kiranya fasilitasi almarhum Mansur untuk dikembalikan ke Bulukumba,” harap Andi Yaya.(*)

Reporter: Khaerul Fadli


BACA JUGA