PT. Pegadaian VI Makassar menggelar donor darah, Selasa (31/3/2020)

HUT ke-119, Pegadaian VI Makassar Gelar Donor Darah

Rabu, 01 April 2020 | 15:00 Wita - Editor: Andi Nita Purnama - Fotografer: Erik Didu - Go Cakrawala

MAKASSAR, GOSULSEL.COM — Memperingati hari ulang tahun ke-119, PT. Pegadaian VI Makassar menggelar donor darah, Selasa (31/3/2020).

Pimpinan Wilayah PT. Pegadaian VI Alim Sutiono mengatakan di tengah mewabahnya virus Corona, ia mengkawatirkan ketersediaan stok darah untuk pasien di rumah sakit makin menipis.

pt-vale-indonesia

“Kami sadar bahwa ada aspek lain yang tidak kalah pentingnya yang saat ini luput dari perhatian banyak orang yaitu ketersediaan stok darah,” ujarnya.

Atas pertimbangan itulah pihaknya menginisiasi menggelar donor darah demi kemanusiaan.

Dalam kegiatan ini berhasil terkumpul 63 kantong darah.

Ketua PMI Kota Makassar, Dr. Syamsu Rizal Deng Ical, menyampaikan terima kasih atas sumbangan darah karyawan Kanwil PT. Pegadaian VI.

“Terima kasih banyak, darah ta’ ini adalah sedekah jariyah, sekaligus sangat bermanfaat bagi kesehatan pendonor,” ujarnya.

Ia mengakui saat ini persediaan darah di markas PMI Makassar menurun drastis.

Deng Ical berharap kegiatan donor darah yang dilaksanakan oleh PT. Pegadaian ini dapat dicontoh oleh perusahaan lain.

“Sehingga tidak terjadi kekosongan stok darah di Kota Makassar,” ujarnya.

Lebih lanjut ia mengatakan, di tengah wabah Corona, proses kegiatan donor darah harus mengikuti protokol UTD PMI Kota Makassar. “Dilakukan tanpa mengabaikan prinsip physical distancing yang digalakkan oleh pemerintah,” tutur Ketua PMI tiga periode ini.

Berikut protokol pelaksanaan kegiatan donor darah sukarela:

1. Kegiatan dilakukan dalam lingkup internal instansi.

2. Disinfeksi ruangan/lokasi kegiatan (dilakukan oleh PMI Kota Makassar).

3. Memastikan calon pendonor merupakan orang yang sehat (tidak mengalami demam, batuk, sesak napas, gangguan pernapasan dalam 28 hari terakhir).

4. Memastikan calon pendonor tidak memiliki riwayat keluar negeri atau ke daerah terdampak virus Corona (Covif-19) dalam 28 hari terakhir.

5. Memastikan calon pendonor tidak memiliki riwayat kontak dengan penderita Covid-19 positif atau mengunjungi fasilitas kesehatan yang menjadi rujukan penanganan pasien dengan dugaan Covid-19.

6. Panitia kegiatan mengatur calon pendonor untuk mendatangi ruangan/lokasi pelaksanaan kegiatan donor darah secara bertahap (10 orang dalam satu waktu) untuk menghindari berkumpul dalam waktu yang lama.

7. Mengimbau kepada calon pendonor untuk menerapkan pola hidup sehat dan menjaga Hygiene Personal (rajin mencuci tangan menggunakan air dan sabun atau antispetik serta menerapkan etika batuk dan bersin). Di area pendaftaran donor akan kami sediakan cairan antiseptik untuk calon pendonor gunakan sebelum mengisi formulir.

8. Calon pendonor mengisi formulir screening Covid-19 selain mengisi formulir donor.(*)


BACA JUGA