Komunitas Pelajar dan Pemuda Kindang (KP2K) memproduksi masker
#

Bantu Pemerintah, KP2K Produksi Masker Untuk Warga Bulukumba

Sabtu, 11 April 2020 | 21:38 Wita - Editor: Andi Nita Purnama - Reporter: Khaerul Fadli - Gosulsel.com

BULUKUMBA, GOSULSEL.COM — Guna membantu pemerintah dalam upaya pencegahan penyebaran virus Corona (Covid-19), Komunitas Pelajar dan Pemuda Kindang (KP2K) membuat masker yang nantinya akan dibagikan kepada masyarakat secara gratis.

Ketua KP2K Arni menyebut bahwa aksi pembuatan masker ini tidak lain merupakan langkah upaya dalam membantu pemerintah, mengingat penggunaan masker salah satu upaya mencegah penyebaran virus Corona.

pt-vale-indonesia

“Kalau bukan kita siapa lagi, kalau bukan sekarang kapan lagi, kami bergerak membuat dan membagikan masker secara mandiri dan gratis karena kita ingin membantu pemerintah dalam upaya pencegahan penyebaran virus Corona di Kabupaten Bulukumba terkhusus di Kecamatan Kindang,” jelasnya.

Lanjut Arni, Gerakan ini dinamakan Gerakan Seribu Masker yang akan diproduksi secara berkala dan prosesnya dimulai pada hari ini, Sabtu (11/4/2020), hingga beberapa hari ke depan oleh teman-teman pengurus dan anggota komunitas KP2K itu sendiri.

“Alhamdulillah pembuatannya sudah dilakukan mulai hari ini hingga beberapa hari ke depan, insya Allah. Semoga saja kami mampu melakukannya secara konsisten untuk terus berbuat kepada masyakarat Kindang mengingat harga masker pada saat ini yang cukup mahal,“ lanjutnya.

Sementara itu, salah satu Dewan Senior Komunitas KP2K Abdul Rifai menyampaikan hal serupa, dimana dirinya kembali menegaskan kepada pengurus KP2K untuk tetap melakukan aksi sosial dan juga tetap mematuhi instruksi pemerintah yang telah di keluarkan, agar dapat menjadi contoh untuk masyarakat luas.

“Alhamdulillah, kegiatan pembuatan masker di tengah pandemi Covid-19 ini merupakan aksi sosial yang sangat membantu masyarakat banyak, selayaknya memang KP2K turut hadir di tengah-tengah masyarakat untuk melakukan aksi sosial tetapi sesuai dengan instruksi pemerintah,” tegasnya.

Rifai juga mengingatkan agar nantinya kawan-kawan KP2K menyampaikan kepada masyarakat saat melakukan aksi bagi-bagi masker agar tetap di dalam rumah saja kalau tidak punya kepentingan mendesak dan sebaiknya mengikuti intruksi pemerintah.

“Kalau tidak ada kepentingan mendesak saya harap masyarakat tetap berada di rumah sesuai intruksi pemerintah. Kalaupun ada kepentingan tetap ihktiar dengan cara menjaga jarak dan menggunakan masker, dan apabila kembali ke rumah untuk segera mandi,” tutupnya.(*)