MAKASSAR, GOSULSEL.COM — Telkomsel area Pamasuka secara aktif dan berkesinambungan ikut mendukung penanganan Covid-19. Salah satu bentuk dukungan tersebut yakni dengan memberikan bantuan 1.200 Alat Pelindung Diri (APD) dan hazmat yang diperuntukkan bagi para tenaga medis.

Bantuan tersebut diserahkan kepada IDI Makassar, Dinas Kesehatan Jayapura dan diditribusi langsung ke 17 rumah sakit rujukan yang tersebar di beberapa kota yang ada di area Pamasuka.

Penyerahan dilakukan secara simbolis melalui virtual conference pada Rabu 6 Mei 2020 oleh Executive Vice President East Area Sales, Adiwinahyu B Sigit kepada Humas IDI kota Makassar dr Wahyudi Muchsin dan perwakilan dari rumah sakit penerima bantuan yaitu Direktur RSUD Dr. H. Moch. Ansari Saleh Banjarmasin, Dr. dr. Izaak zulkarnain Sp.OT dan Wakil Direktur Penunjang & Pengembangan SDM RSUD Dr. Kanujoso Djatiwibowo Balikpapan – Bapak Drg. Agung Dwi Kurianto SpProst yang disaksikan oleh Vice President Network Operation and Quality Management Area Pamasuka-Moelky Furqan, Vice President Consumer Sales Area Pamasukaz Agustiyono dan perwakilan GM Regonal.

Executive Vice President East Area Sales, Adiwinahyu B Sigit mengatakan, “Telkomsel ingin menjadi bagian dari para tenaga medis dalam penanganan Covid-19 yang kita sama-sama ketahui telah menyebar hampir di semua kota termasuk di wilayah Pamasuka dengan memberikan bantuan sebanyak 1.200 APD dan hazmat yang kami sebar langsung ke berbagai rumah sakit rujukan Covid-19 di beberapa wilayah kerja Telkomsel Area Pamasuka dan ada yang kami serahkan kepada IDI dan juga kepada Dinas kesehatan,” ujarnya.

Rumah sakit yang menerima bantuan APD dan hazmat di wilayah Telkomsel Pamasuka yaitu IDI Makassar, RS. Pelamonia, RS Bahtermas Prov Sultra, RSUD Kota Kendari, RSU Andi Makkasau Pare-Pare, RSUD Pongtiku Toraja Utara, Rumah Sakit Sawerigading Palopo, Rumah Sakit Admedika Palopo, RS Aloei Sabu Gorontalo, RSUD Anutapura Palu dan RS Prof.Dr.R.D. Kandou Manado, RSUD Dr. Kanujoso Djatiwibowo Balikpapan, RSUD Abdul Wahab Sjahranie Samarinda, RSUD Dr. H. Moch. Ansari Saleh Banjarmasin, RSUD Dr. Soedarso Pontianak, RSUD Dr Doris Sylvanus Palangkaraya dan RSUD Tarakan – Kalimantan Utara, Dinas Kesehatan Kota Jayapura dan RSUD Kabupaten Mimika.

Lebih lanjut, Adiwinahyu B Sigit mengatakan bahwa donasi APD ini merupakan dukungan yang berkesinambungan dari Telkomsel dalam mendukung penanganan Covid-19,” tukasnya.

Penyerahan donasi yang dilakukan melalui virtual conference ini, kata Sigit, sesuai peraturan pemerintah untuk tetap jaga jarak (physical distancing) dan kampanye stay at home.

“Jadi kami dalam memberikan donasi untuk penyerahan simbolis tetap sesuai peraturan pemerintah Cukup bertatap muka via virtual conference menggunakan aplikasi CLoudX Telkomsel,” jelasnya.

Secara nasional dalam bidang kesehatan, Telkomsel memberikan bantuan alat-alat kesehatan seperti 53.500 unit alat pelindung diri (APD) baik produk lokal maupun impor, 500 infared thermometer (thermogun), 15 ventilator serta 6.000 unit pakaian hazmat full set yang diberikan ke berbagai rumah sakit atau pusat layanan kesehatan.

Tidak hanya berupa APD, dukungan lain bagi tenaga medis pun kami berikan kepada beberapa rumah sakit, seperti menghadirkan combat untuk kelancaran komunikasi para tenaga medis dengan keluarganya, menyediakan kartu perdana serta menyediakan paket Society.

Dalam acara tersebut, Perwakilan IDI Makasar dan perwakilan dari manajemen rumah sakit penerima bantuan menyampaikan banyak terima kasih atas bantuan dan dukungan dari Telkomsel yang diberikan kepada IDI dan juga kepada rumah sakit langsung, karena APD saat ini sudah jadi kebutuhan pokok yang sangat dibutuhkan tidak saja oleh para tenaga medis tetapi juga oleh semua tenaga lainnya yang bekerja di lingkungan rumah sakit.

Selain kepada tenaga kedis, di masa pandemi Covid-19 Telkomsel Area Pamasuka juga peduli pada dunia pendidikan untuk memastikan akivitas belajar di rumah secara virtual tetap berjalan dengan memberikan CSR berupa fasilitas layanan CLoudX bagi 21 sekolah.

Sedangkan agar aktivitas belajar secara mandiri tetap berjalan kami berkolaborasi dengan sejumlah kampus dan sekolah di Pamasuka yang menggelar program e-learning dan empat aplikasi dengan memberikan bebas paket data 30 GB untuk akses Ruang Guru dan Ilmupedia.(*)

---