BARRU, GOSULSEL.COM – Bupati Barru Suardi Saleh secara khusus menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada segenap jajarannya di lingkup pemerintah kabupaten atas kerja keras dan komitmen yang ditunjukkan selama ini.

Menurutnya, keberhasilan Barru mampu mempertahankan predikat opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) empat tahun berturut-turut, merupakan salah satu bukti jika semua perangkat pemerintahan di Pemkab Barru berusaha semaksimal mungkin menciptakan pemerintahan yang bersih, transparan dan akuntanbel.

“Karena itu saya ingin sampaikan, bahwa ini kerja dan komitmen kita semua. Kepada semua kepala dinas, pejabat eselon II dan pejabat eselon III, camat, lurah, kepala desa, serta semua aparatur pemerintahan, terima kasih atas apa yang telah dijalankan dan ditunjukkan selama ini,” kata Suardi Saleh saat memimpin rapat koordinasi virtual Pemkab Barru melalui video conference, Jumat (29/05/2020).

Ia berharap, capaian ini bisa terus dipertahankan. Begitupun semua aparatur pemerintahan di lingkup Pemkab Barru harus konsisten dalam upaya meningkatkan transparansi, akuntabilitas, sehingga kinerja pemerintahan semakin baik dan profesional.

Didampingi Wakil Bupati Barru Nasruddin AM di ruang Basic Kantor Bupati, Suardi Saleh juga menyampaikan beberapa pengarahan kepada para asisten, staf ahli, pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD), camat, lurah dan kepala desa se-Kabupaten Barru mengenai langkah-langkah yang harus dijalankan menghadapi era new normal.

Sekadar diketahui, untuk keenam kalinya, Kabupaten Barru mendapatkan predikat opini WTP dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Republik Indonesia. Kabupaten berjuluk “Kota Hibridah” di bawah kepemimpinan Suardi Saleh dinilai transparan dan akuntabel dalam mengelola keuangan.

Terasa istimewa, karena predikat ini merupakan yang ke empat kalinya semenjak Suardi Saleh mengendalikan Kabupaten Barru mulai 2016-2020, baik sebagai pelaksana bupati maupun ketika sah menjadi bupati defenitif.

Predikat opini WTP tahun 2019 diserahkan BPK ke Bupati Barru Suardi Saleh di kantor bupati, Jumat (29/05/2020). Lalu dilanjutkan pengarahan dan apresiasi dari pimpinan BPK melalui video conference.(*)

---