MAKASSAR, GOSULSEL.COM — Pandemi Covid-19 yang masuk ke Indonesia berdampak pada penghasilan para mitra Gojek. Melihat hal tersebut, Gojek melakukan inisiatif untuk mengumpulkan dana untuk membantu para mitranya melalui program Dana Bantuan Mitra.

“Bukan mitra saja, tapi sebagian besar masyarakat Indonesia menghadapi kesulitan dari sisi menjaga keberlangsungan pendapatan. Jadi seiring dengan semakin luasnya dampak Covid-19 ini, pastinya kita terus mengeluarkan upaya kita untuk terus membantu para mitra driver untuk memastikan keberlangsungan pendapatan mereka,” ujar VP Regional Corporate Affairs Gojek, Michael Reza Say, saat melakukan video conference bersama media, Jumat (22/5/2020) kemarin.

Dana bantuan untuk mitra tersebut ditargetkan terkumpul hingga Rp100 miliar. Bantuan tersebut bersumber dari donasi jajaran manajemen senior Gojek.

“Di akhir Maret, akhirnya Gojek menggalang dana bantuan buat mitra Gojek itu sampai Rp100 miliar untuk kita distribusikan ke mitra-mitra kita. Rp100 miliar ini kita kumpulkan dari yang pertama dari donasi jajaran manajemen senior Gojek. Kita potong gaji kita, tahunan kita, semuanya 25 persen selama setahun ke depan,” jelasnya.

Selain itu, Gojek juga akan mengalokasikan anggaran kenaikan gaji karyawannya untuk dialihkan ke dana bantuan mitra.

“Selain itu juga, seluruh karyawan Gojek sampai setahun ke depan kita itu nanti ada pengalihan anggaran kenaikan gaji. Jadi semua karyawan Gojek, kita nggak akan ada kenaikan gaji, jadi semua budget yang sudah di plot untuk kenaikan gaji kita alihkan ke mitra-mitra,” ungkapnya.

Untuk mengelola dana bantuan mitra tersebut, Gojek telah mendirikan Yayasan Anak Bangsa Bisa (YABB). Yayasan tersebut bertujuan untuk membantu menyalurkan bantuan untuk mitra selama pandemi.

“Nah karena kita paham banyak dana yang dikelola, kita juga paham pastinya banyak kebutuhan dari mitra kita juga, akhirnya Gojek meluncurkan yayasan, kita bikin yayasan namanya Yayasan Anak Bangsa Bisa. Jadi yayasan ini kita dirikan untuk membantu bukan hanya mitra Gojek tapi seluruh pekerja harian khususnya selama masa pandemi ini,” paparnya.

Lanjutnya, setelah bekerjasama dengan Slank menggelar konser virtual bertajuk
“Konser Sumbang Suara Slank Featuring Najwa Shihab”, Gojek berhasil mengumpulkan Rp1,1 miliar. Angka tersebut tentu belum mendekati target yang ingin dicapai Gojek yaitu Rp100 miliar.

“Alhamdulillah sudah kekumpul Rp1,1 miliar. Jadi dari Rp100 miliar tadi kita mau raise money lagi nih, untuk bisa terus membantu bukan hanhanya mitra kita yang ini ya, kalo YABB fokusnya untuk pekerja harian semuanya karena memang semangatnya Gojek dari dulu kan bagaimana caranya kita bisa kasi terus social impact bagi masyarakat,” tutupnya.(*)

---