Bakal Calon Bupati Bulukumba, dr Isradi Febriyanto Syafruddin (paling kiri baju putih)
#

Pak Dokter Usung Program Kesehatan Gratis di Bulukumba

Kamis, 28 Mei 2020 | 14:55 Wita - Editor: Andi Nita Purnama - Reporter: Khaerul Fadli - Gosulsel.com

BULUKUMBA, GOSULSEL.COM — Salah satu figur muda yang menyatakan siap maju pada Pilkada Bulukumba adalah dr Isradi Febriyanto Syafruddin. Pria yang akrab disapa Pak Dokter itu mulai diperhitungkan pada bursa bakal calon bupati dan wakil Bupati tahun 2020.

Program Kesehatan Gratis menjadi salah satu visi dan misi unggulan yang ditawarkan Pak Dokter. Menurut alumni Fakultas Kedokteran Unismuh Makassar itu, kesehatan gratis sangat bermanfaat bagi masyarakat.

pt-vale-indonesia

”Program kesehatan gratis memang jadi prioritas kami. Sudah menjadi hak paling mendasar bagi saudara kita, sehat dan sejahtera,” papar Pak Dokter. Berkat program Kesehatan Gratis, nama Pak Dokter mulai jadi pembicaraan warga di daerah berjuluk Butta Panrita Lopi tersebut.

Menurut Tim Pak Dokter, Sabri Bahri, program Kesehatan Gratis jauh hari sudah melalui kajian mendalam. Melibatkan orang profesional khususnya kesehatan dan birokrasi.

“Kesehatan Gratis Pak Dokter akan dijalankan sebagai program utama di visi misi. Terutama untuk warga yang kurang mampu,” beber Sabri, Kamis 28 Mei 2020. Kemampuan dan jaringan luas Pak Dokter tak diragukan untuk mewujudkan kesehatan gratis di Kabupaten Bulukumba.

“Beliau lebih tahu dan paham, Dia kan seorang dokter. Istrinya Anggota DPRD Sulsel dan ayahnya birokrat berpengalaman,” paparnya. Memang, Pak Dokter melewati masa kanak-kanak hingga dewasa mengikuti ayahnya Syafruddin Nurdin, yang masih menjabat Sekda Jeneponto.

Pak Dokter lahir di Kota Makassar, 11 Februari 1991 atau sekarang berusia 29 tahun. Ayah dan nenek Pak Dokter merupakan putra Bulukumba, tepatnya berasal dari Kampung Nipa.

Syafruddin Nurdin sendiri salah satu sosok birokrat yang diisegani. Dalam dunia kesehatan, juga terlibat dalam program kesehatan gratis di beberapa daerah di Sulsel seperti Sinjai dan Gowa.

Berkat jaringan luas itu, Pak Dokter, kata Sabri, optiomis dapat mengabdi dan menjalankan program unggulannya di Bulukumba. Dalam dunia politik, Pak Dokter termasuk sosok di balik kesuksesan istrinnya Vonny Amelia menduduki kursi di DPRD Sulsel.

Kegigihan Pak Dokter mendukung sang istri, bahkan sukses sebagai peraih suara tertinggi di Kabupaten Jeneponto tahun 2019 lalu. “Pak Dokter meraih 21 ribu suara. Ini semua berkat Pak Dokter dengan ilmu-ilmu politiknya serta mental bertarungnya, menjadi bukti nyata,” bebernya.

Selain Kesehatan, Pak Dokter juga menitik beratkan program di bidang pendidikan, pertanian, kelautan, pariwisata dan kesejahteraan. Diantaranya program revitalisasi kawasan kumuh. “Dalam waktu dekat kerja nyata Pak Dokter melalui program bedah rumah akan dimulai di Kecamatan Bontobahari dan Ujungbulu,” kata Sabri.

Pak Dokter memang aktif dalam gerakan kemanusaiaan seperti pemberdayaan terhadap masyarakat. Dia salah satug inisiator pembangunan 7500 unit perumahan rakyat miskin di Sumatera Barat dan pembangkit listrik tenaga hidro serta pompa air tenaga hidro di daerah-daerah terpencil yang ada di Nusa Tenggara Timur.(*)