MAKASSAR, GOSULSEL.COM — Universitas Muslim Indonesia (UMI) terus menunjukan kepedulian terhadap penanganan Coronavirus Disease (Covid-19) sejak awal.

Berbagai program dan kegiatan dilakukan demi terlibat langsung dalam agenda memutus penyebaran penyakit yang bersumber dari virus mematikan itu.

Salah satunya Relawan Fakultas Kedokteran (FK) UMI. Relawan yang telah melakukan sederet gerakan kemanusiaan ini baru-baru ini telah membagikan bantuan kepada Rumah Sakit Khusus Daerah (RSKD) Dadi Sulsel.

Wakil Dekan III FK UMI Dr dr Syamsul Rijal M Kes mengatakan, penyaluran bantuan berupa Alat Pelindung Diri (APD) ini bertajuk ‘Gerakan 10.000 APD’.

“Gerakan 10.000 APD, pada tanggal 9 Juni 2020 telah menyalurkan bantuan beberapa Alat Pelindung Diri ke RSKD Dadi Provinsi Sulsel,” ungkap Syamsul Rijal dalam keterangan resminya, Rabu (10/6/2020).

dr Ical, sapaan akrabnya, menjelaskan bahwa Gerakan 10.000 APD ini merupakan modifikasi tim medis Fakultas Kedokteran UMI yang kini menjadi relawan FK UMI.

“Dulu programnya belum ada pandemik, nah setelah ada pandemik dimodivikasi menjadi Gerakan 10.000 APD. Jadi relawan ini bergerak sejak isu ini sejak 3 ( tiga) bulan lalu,” papar dr Ical.

Ia menyebutkan, selain membagikan APD bagi tenaga kesehatan di RS dan Puskemas, pihaknya juga terlibat dalam pemantauan pasien alias telemedis.

“Pembagian APD ini dikarenakan mulai terjadinya lagi kekurangan APD di beberapa RS dan Puskesmas. Nanti ke depan akan ada lagi penyaluran APD,” paparnya.

“Ada juga terlibat di telemedis dengan melakukan pemantauan pasien lewat WA dan lain-lain, melayani konsultasi. Jika ada keluhan akan dikoordinasikan dengan rumah sakit,” tutup dr Ical.

Beberapa APD yang disalurkan oleh relawan FK UMI, diantaranya hazmat suit (15 pcs), masker bedah (2 box), masker N95 (1 box), apron plastik (1 box), shoes cover : (1 box), handscoen (2 box), face shield (20 pcs), dan headcap (1 box), serta Kacamata google (5 pcs).(*)

---