FOTO: Reses Anggota DPRD Makassar dari Fraksi PPP, Hj Muliati di Jalan Deng Tata Lama RT 0003/RW 001, Kelurahan Mangasa, Kecamatan Tamalate, Kota Makassar/Kamis, 18 Juni 2020/GOSULSEL.COM

Serap Aspirasi Dewan Muliati, Warga Mangasa Keluhkan Jalan Lorong dan Bantuan Pemerintah Tidak Merata

Kamis, 18 Juni 2020 | 14:35 Wita - Editor: Muhammad Fardi -

MAKASSAR, GOSULSEL.COM – Mayoritas warga Kelurahan Mangasa, Kecamatan Tamalate, Kota Makassar mengeluhkan kurangnya sentuhan pembangunan infrastruktur khusus jalan lorong dan bantuan pemerintah yang dinilai tidak merata di tengah pendemi Covid-19.

Keluhan ini disampaikan langsung kepada Anggota DPRD Kota Makassar dari Fraksi PPP, Hj Muliati saat melakukan temu konstituen dan serap aspirasi dalam rangka Reses ke III masa sidang ke III Tahun Anggaran 2019-2020, Dapil V meliputi Kecamatan Mamajang, Mariso dan Tamalate, di Jalan Deng Tata Lama RT 0003/RW 001, Kelurahan Mangasa, Kecamatan Tamalate, Kota Makassar, pada Kamis (18/6/2020).

Salah satu warga Kelurahan Mangasa, Enal Dg Bali mengatakan, sejumlah jalan raya khususnya di lorong-lorong butuh sentuhan pemerintah. Dia mengatakan jika dibiarkan begitu saja akan tambah parah dan membutuhkan anggaran yang banyak.

“Kita bisa di lihat beberapa jalan lorong yang rusak, khusus di Daerah Mamoa dan jalan tembus dari arah Pettarani ke arah Mallengkeri dan Dg Tata. Mungkin ini bisa dipertimbangkan,” kata Enal Dg Bali.

Sementara itu, salah satu ibu rumah tangga mengaku menyayangkan sikap pemerintah yang memberikan bantuan di tengah pendemi Covid-19 namun tidak merata. Dia mengatakan bahwa pemerintah perlu untuk turun melihat langsung kondisi warganya.

“Ada warga miskin yang berhak mendapatkan bantuan namun tidak diberikan. Padahal kita tahu bersama bahwa semua orang terdampak dari adanya virus corona ini. Jadi saya mau katakan bahwa bantuan pemerintah tidak merata, padahal mestinya harus adil,” katanya.

FOTO: Reses Anggota DPRD Makassar dari Fraksi PPP, Hj Muliati di Jalan Deng Tata Lama RT 0003/RW 001, Kelurahan Mangasa, Kecamatan Tamalate, Kota Makassar/Kamis, 18 Juni 2020/GOSULSEL.COM

Menanggapi keluhan pertama, Hj Muliati mengatakan akan menyampaikan keluhan itu pada setiap rapat di DPRD, khususnya rapat bersama Dinas Pekerjaan Umum Kota Makassar.

“Kami pasti juga akan menyampaikan ini kepada kolega saya di DPRD yang bermitra dengan Dinas PU yaitu Komisi C, khususnya anggota Fraksi PPP yang ada di Komisi C. Dan saya juga akan mencoba membangun komunikasi personal dengan Pemkot dan Dinas PU,” kata Muliati.

Perihal keluhan bantuan Sembako dan BLT di tengah pendemi yang dinilai tidak merata, dia berjanji akan meneruskan ke Pemkot Makassar, khususnya Dinas Sosial yang membidangi persoalan itu.

“Pada dasarnya aspirasi hari ini adalah tanggungjawab bagi saya untuk menyampaikan ke Pemkot Makassar, baik itu ke Dinas PU soal infrastruktur maupun Dinas Sosial untuk bantuan kepada masyarakat. Saya akan lanjutkan aspirasita semua,” tandasnya.(*)


BACA JUGA