MAKASSAR, GOSULSEL.COM — Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar berencana untuk memberlakukan Surat Keterangan (SK) Bebas Covid-19. Dimana ditujukan bagi pendatang dari luar Makassar.

Wacana pemberlakuan SK ini justru dianggap sebagian pihak bahwa pemerintah ambil untung. Namun, hal tersebut justru dibantah oleh Penjabat (Pj) Wali Kota Makassar, Rudy Djamaluddin.

Ia meminta semua pihak untuk tidak berprasangka buruk terhadap kebijakan yang ingin dikeluarkan oleh pemerintah. Terkhusus Pemkot Makassar. 

“Jangan terlalu mudah kita berpikir negatif, kita harus selalu mudah berpikir positif supaya energi positif kita mendorong kita,” katanya, Senin (29/6/2020).

Lanjut, Mantan Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) Sulsel ini mengatakan, bahwa media sejatinya harus berperan penting dalam memberikan informasi yang baik. Karena, kebijakan yang dibuat pihaknya semata-mata hanya demi masyarakat.

“Kita kasih sudut pandang positifnya kalau ini upaya pemerintah untuk menyelematkan masyarakat, bukan untuk menyusahkan. Ini energinya positif,” ujarnya. 

Mengenai kebijakan SK tersebut, kata Rudy, masih dalam tahap penggodokan. Ia memastikan bahwa masyakarat tidak akan terbebani dengan adanya kebijakan tersebut. Bahkan, ia menyebut jika SK ini bisa didapatkan nantinya secara gratis.

“Ini lagi digodok, saya sudah minta ambil yang paling tidak membebani masyarakat begitu intinya,” tutupnya.(*)

---