rapat koordinasi (rakor) persiapan pelaksanaan Gerakan Sejuta Masker di Baruga Karaeng Galesong, di Kantor Bupati Gowa, Senin (6/7/2020).

Pemkab Gowa Terapkan Protkes Ketat, Hand Sanitizer Disiapkan Dibeberapa Titik

Selasa, 07 Juli 2020 | 16:49 Wita - Editor: Dilla Bahar -

GOWA, GOSULSEL.COM — Gerakan Sejuta Masker yang akan dilaunching Pemerintah Kabupaten Gowa pada Rabu, 8 Juli 2020 mendatang akan menerapkan protokol kesehatan (Protkes) yang ketat. 

Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan mengatakan, dalam proses launching Gerakan Sejuta Masker ini diberlakukan penerapan protokol kesehatan secara ketat. Misalnya, seluruh peserta yang hadir wajib menggunakan masker, menjaga jarak, dan menyiapkan hand sanitizer. 

“Saya meminta agar disediakan hand sanitizer di beberapa titik,” katanya di sela-sela memimpin rapat koordinasi (rakor) persiapan pelaksanaan Gerakan Sejuta Masker di Baruga Karaeng Galesong, di Kantor Bupati Gowa, Senin (6/7/2020).

Selain itu, pihaknya juga akan memperkuat pengawasan penerapan protokol kesehatan selama kegiatan berlangsung. Hal ini mengingat pencanangan gerakan tersebut akan dihadiri langsung Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Tito Karnavian.

“Kita lakukan rakor ini untuk mematangkan persiapan, mengingat pelaksanaannya juga tinggal dua hari lagi,” ujarnya. 

Lanjut Adnan, Mendagri secara simbolis akan menyerahkan masker kepada masyarakat yang nantinya akan diikuti serentak di 18 kecamatan di Kabupaten Gowa. 

“Jadi semua camat bersama dengan Tripikanya masing-masing dan semua organisasi masyarakat, profesi dan lain-lain itu membagiakan masker di kecamatan masing-masing,” jelaskan.

Untuk memastikan bahwa gerakan tersebut berlangsung serentak, maka semua kecamatan akan melaporkan melalui aplikasi zoom yang akan di tampilkan melalui video tron. 

“Gerakan ini sebagai upaya Pemkab Gowa untuk mencegah penularan Covid-19,” tegas Bupati Adnan. 

Gerakan Sejuta Masker di tingkat kabupaten akan berlangsung di Lapangan Upacara Syekh Yusuf pada pukul 16.00 Wita. (*)


BACA JUGA