MAKASSAR, GOSULSEL.COM — Proyek Pembangunan Rumah Sakit (RS) Batua dan RS Jumpandang Baru diketahui nasibnya masih belum jelas. Hingga kini, dua proyek tersebut masih mangkrak.

Disinggung soal ini, Penjabat (Pj) Wali Kota Makassar, Rudy Djamaluddin memberikan isyarat jika pembangunannya bakal dilanjutkan. 

Tetapi, ia menekankan bila RS tak akan dibangun asal-asalan. Perlu, kata dia, adanya perancangan yang matang.

“Saya tekankan jangan membangun RS selalu standar biasa, kita harus menunjukan RS kita semakin lama, semakin bagus,” katanya saat ditemui di Balai Kota Makassar, Rabu (22/7/2020).

Dikatakan Rudy, kedua RS tersebut mesti menjadi tempat perawatan yang unggul. Keluhan masyakarat terhadap kualitas RS harus terjawab dengan hadirnya kedua RS tersebut. 

“Saya mau pembangunan RS harus lebih baik dari RS yang sudah ada,” jelas Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) Sulsel ini.

Untuk diketahui, Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar saat ini belum memiliki tipe rumah sakit C. Karena itu, pihaknya pun memutuskan membangun kedua RS tersebut. 

Khusus RS Batua, tahap pertama telah rampung sejak akhir 2018 lalu. RS ini ditargetkan bisa terpakai pada tahun ini, akan tetapi sampai sekarang hal tersebut belum terealisasi.(*)

---