Pemkot Bakal Pindahkan Pembuangan Sampah dari TPA Tamangapa ke Pattalassang
MAKASSAR, GOSULSEL.COM — Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar memiliki rencana dalam pengolahan sampah. Dimana ingin memindahkan pembuangan sampah di TPA Tamangapa ke tempat lain.
Pihaknya berencana memindahkannya ke lokasi yang terletak di Kecamatan Pattalassang, Kabupaten Gowa. Di tempat tersebut nantinya akan dibangun TPA baru.
Hal tersebut diungkapkan oleh Pj Wali Kota Makassar, Rudy Djamaluddin saat ditemui, Senin (10/8/2020). Ia mengatakan, lokasi TPA yang baru telah diusulkan ke Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Bidang Cipta Karya.
Menurutnya, sudah saatnya TPA direlokasi. Sebab, saat ini sudah melebihi kapasitas atau overload. Selain itu, mengganggu kenyamanan warga yang bermukim di sekitarnya, karena menimbulkan bau busuk.
“Memang Kota Makassar yang masuk kategori kota metropolitan, seyogyanya sampah konvensionalnya itu harusnya sudah tidak ada lagi,” ujarnya.
Rudy mengaku, lahan TPA yang baru telah memenuhi persyaratan untuk tempat pembuangan sampah terpadu. Sejumlah investor pun disebut telah tertarik menggarap proyek ini.
“Sementara beberapa investor yang siap untuk melakukan pengolahan sampah kita di kawasan Pattalassang. Mudah-mudahan jadi, tapi bahwa investor masuk, itu perlu dukungan masyarakat, kadang kala hambatan kecil membuat investor banyak halangan untuk masuk,” tambahnya.
Nantinya TPA yang baru, kata dia akan dibuat sebagai pusat industrialisasi pengolahan sampah. Sejumlah daerah yang masuk dalam kawasan Mamminasata, seperti Makassar, Takalar dan Maros akan membuang sampat di tempat tersebut.
“Alhamdulillah, ini kan Mamminasata yah, ini nanti merupakan tempat pengelolaan sampah akhir Mamminasata disitu Gowa juga ikut, Gowa, Takalar, Maros, dan Makassar,” katanya.
Rudy menambahkan, lahan di Kecamatan Pattallassang yang akan digunakan sebagai TPA regional telah siap pakai. Seiring adanya dukungan dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gowa.
“Pemkab Gowa mendukung. Bupati Gowa sangat visioner orangnya, selalu ingin adanya perubahan dan perbaikan,” tutupnya.(*)