MAROS, GOSULSEL.COM — Founder Laskar Orang Biasa (Lorsa) Wawan Mattaliu, berkesempatan menyampaikan orasi pada acara deklarasi Pasangan Calon (Paslon) Bupati dan wakil Bupati Maros Chaidir Syam – Suhartina Bohari di posko II pemenangan “Hati Kita Keren”, jalan poros Makassar – Maros, pas depan taman kota, PTB, Maros. 

Wawan Mattaliu dalam orasi singkatnya menyampaikan bahwa saat ini Kabupaten Maros membutuhkan pemimpin yang muda, energik, memiliki gagasan yang jelas dan mampu melanjutkan bahkan menambah pencapaian yang gemilang untuk Butta Salewangang. 

“Semua itu dijawab dengan tegas oleh pasangan Chaidir – Suhartina saat kami berdiskusi jauh hari sebelumnya. Saya fikir talenta yang dimiliki keduanyalah yang akan mampu menjawab semua itu. Sekali lagi Maros butuh itu,” jelasnya. 

Menurut Wawan, Kabupaten Maros butuh gagasan dari seorang pemimpi yang betul-betul faham soal kondisi hari ini dan nanti. “sesungguhnya kita tidak akan rela jika Maros dipimpin oleh orang yang tiba-tiba pulang kampung dan menggadai dengan rupiah. Kita harus katakan bahwa Maros “Not For Sell,” tegas Wawan. 

Maros sendiri lanjut wawan, memiliki banyak rentetan sejarah yang tidak bisa difahami secara tiba-tiba. Orasi singkatnya seketika disambut standing uplaus oleh ribuan massa yang memadati acara deklarasi paslon Chaidir Syam dan Suhartina Bohari. 

Wawan Mattaliu sendiri merupakan salah satu tokoh politik senior Maros yang memiliki karismatik tersendiri. Ia tidak hanya piawai beretorika diatas mimbar, namun juga memiliki banyak kelompok pemuda yang loyal. 

Diacara deklarasi ini dihadiri oleh sejumlah pimpinan parpol diantaranya ketua umum DPC Hanura Maros Rusli Rasyid dan sekretarisnya Jamaluddin, ketua DPC PPP Maros Hasmim Badoa, sekretarisnya M. Hamka, ketua DPC PAN Maros Hatta Rahman (Bupati Maros), ketua DPC PBB, dan juga tokoh politik partai pengusung serta salah seorang tokoh agama Agh. KH. Sanusi Baco.(*)

---