MAKASSAR, GOSULSEL.COM — Pj Wali Kota Makassar, Rudy Djamaluddin menyambut baik hadirnya Tol layang A. P Pettarani. Selain sebagai ikon baru, tol layang diharapakan menjadi daya tarik baru investasi dan pariwisata di Makassar.

Hal ini diungkapkan saat bertemu perwakilan PT Bosowa Marga Nusantara. Bertempat di Balai Kota Makassar, Senin (7/9/2020).

“Kami sangat mendukung hadirnya tol layang di Kota Makassar. Mengingat ini  sudah menjadi kebutuhan mendesak dalam mendukung mobilitas masyarakat baik yang bergerak di dalam maupun dari luar kota,” ujar Rudy.

Ia berharap tol layang ini nantinya terkoneksi dengan pengembangan jalan tol pesisir selatan yang kini di godok oleh Pemprov Sulsel. Di mana menghubungkan Makassar New Port (MNP) dengan kawasan industri dan pariwisata di kabupaten-kabupaten yang ada di daerah selatan.

Sementara itu, Direktur Teknik dan Operasi PT Bosowa Marga Nusantara, Ismail menjelaskan terkait perkembangan proyek ini. Ia pun memaparkan bahwa saat ini progres pengerjaan konstruksi tol layang sudah selesai 91,55 persen. 

“Alhamdulillah sudah hampir rampung secara penuh, sisa jalan arteri yang sedang kita selesaikan. Proses layak fungsi juga sudah dilakukan oleh sejumlah pihak terkait, baik itu Kementerian PUPR termasuk juga kepolisian,” ujar Ismail.

Jalan tol layang pertama di ibukota Sulsel ini dinamakan jalan tol Ujung Pandang Seksi Tiga dengan nilai investasi sebesar Rp2,2 triliun. Ismail menjelaskan, Presiden Joko Widodo rencana akan ke Makassar pada Oktober untuk meresmikan secara langsung proyek ini.(*)

---