MAKASSAR, GOSULSEL.COM — Dewan Pengurus Cabang (DPC) GMNI Makassar mendukung penuh KPU dan Bawaslu Kota Makassar. Yang di mana berkomitmen menyelenggarakan Pemilihan Wali Kota (Pilwalkot) Makassar yang damai, aman dan sehat.

Mengingat, Kota Makassar sebagai salah satu kota yang akan menyelenggarakan Pilkada. Dan unya potensi konflik dan gesekan sosial serta melonjaknya kurva penyebaran Covid-19.

Ketua GMNI Cabang Makassar, Bung Hasril meminta semua pihak harus terlibat. Ini dalan mencegah dan memastikan hal tersebut tidak terjadi.

“Agenda Pilkada kali ini punya potensi terjadinya masalah sosial, apalagi mengingat Pilkada berlangsung di tengah kondisi Kota Makassar yang masih menjadi pusat episentrum penyebaran Covid-19 di Sulawesi Selatan. Maka, semua pihak harus bekerja sama dalam menciptakan Pilkada damai, aman dan sejuk serta menjalankan protokol kesehatan sebaik-baiknya,” harap Bung, Senin (7/12/2020).

Bung Hasril juga mendukung pihak Kepolisian dalam hal ini Polda Sulsel dan Kapolrestabes Kota Makassar. Sebab giat melakukan upaya-upaya pengaman agenda Pilkada tahun 2020 ini.

Hal senada dikatakan Fransiskus Dafid Sekertaris Cabang GMNI Kota Makassar Fransiskus Dafid. Ia mengajak masyarakat agar tidak terpancing oleh isu-isu yang mencoba memprovokasi keamanan dan stabilitas bangsa menjelang pelaksanaan Pilkada tahun 2020 ini.

“Saya minta kepada seluruh masyarakat berpartisipasi untuk menolak hoax, isu SARA dan mencegah provokasi agar Pilkada Makassar 2020 yang aman, damai dan sejuk dapat terwujud,” ajaknya.

“Masyarakat juga jangan terpengaruh dengan hasutan dan ajakan makar, saya juga mengimbau dan mengajak teman-teman aktivis seperjuangan agar tidak melakukan aksi demonstrasi yang sifatnya anarkis dan mengganggu kondusifitas serta merugikan masyarakat,” lanjutnya.

DPC GMNI Makassar secara kelembagaan  juga menyatakan dukungannya dalam pemberantasan Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme (KKN). Khusunya yang masih marak terjadi di negeri ini. 

“Seperti yang kita ketahui, hari penyelenggaran Pilkada bertepatan dengan peringatan Hari Anti Korupsi Sedunia,” tandasnya.(*)

---