
Tanggapan Pj Wali Kota Makassar Soal Maraknya Peminta Sumbangan
MAKASSAR, GOSULSEL.COM – Pemerintah memberi perhatian khusus terhadap maraknya aktivitas meminta sumbangan di Makassar. Beberapa hari terakhir, kegiatan ini sering dilakukan. Mereka yang meminta merupakan kelompok masyarakat untuk membantu korban bencana alam.
Pj Wali Kota Makassar, Rudy Djamaluddin mengatakan relawan yang menggalang dana bisa saja memang tergerak untuk membantu. Kegiatan itu pada prinsipnya tidak dilarang.

Namun, Rudy memberikan pesan jika sebaiknya tertib dan tetap menjaga keselamatan. Ini mengingat aktivitas itu dilakukan di jalan.
“Jadi kalau kita berpikir positif bahwa saya kira itu relawan tergerak bagaimana mengumpulkan berbagai sumber sumbangan, mungkin saja ada yang bisa dikumpulkan dari hal tersebut,” kata Rudy, Jumat (22/1/2021).
Rudy mengimbau sebaiknya mereka berkoordinasi terlebih dahulu dengan dinas terkait. Pemerintah pun siap membantu dalam memberi kemudahan seperti mengelola hingga menyalurkan bantuan agar tepat sasaran.
“Kami memiliki tanggung jawab dalam hal bagaimana membantu warga kita yang terdampak,” tambah Rudy.
Kelompok yang meminta sumbangan terlihat di perbatasan Makassar-Gowa. Di perempatan dari arah lampu merah Jalan Malengkeri menuju jalan Alauddin.
Terlihat sejumlah orang meminta sumbangan kepada pengendara yang berhenti. Seseorang yang ada ditengah menyampaikan informasi melalui alat pengeras suara.
Rekan lainnya menyusuri jalan menggunakan kardus bertuliskan bantuan. Semata-mata untuk korban gempa di Majene dan Mamuju.
Dalam pantauan, ada juga pengamen yang meminta uang dengan memanfaatkan gitar. Selain itu, pedagang yang berjualan tisu. (*)