MAKASSAR, GOSULSEL.COM — Kepala Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) Sulsel, Harun Sulianto memberikan pengarahan pada para Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Keimigrasian beserta jajaran. Mereka diarahkan melalui Rapat Koordinasi Target Kinerja 2021 secara virtual melalui Zoom Meeting, Jumat (22/1/2021). 

Kepala Divisi (Kadiv) Keimigrasian, Dodi Karnida membuka kegiatan yang diselenggarakan di Ruang Rapat Kanwil Kemenkumham Sulsel ini. Dalam paparannya, Dodi mengingatkan kepada seluruh UPT untuk merealisasikan Target Kerja 2021 dengan maksimal. 

“Tarja 2021 kita kali ini pada pelayanan Eazy Passport dan penegakkan hukum keimigrasian. Segera lakukan pemenuhan administrasi Timpora, pemetaan, Operasi gabungan Timpora pada UPT, dan memaksimalkan pengelolaan Laporan Harian Intelijen. Lakukan dengan maksimal meski di tengah pandemi Covid-19,” jelas Dodi. 

Sementara itu, dalam pengarahannya, Harun menyampaikan 9 Fokus Target Pelaksanaan Tusi 2021. Di mana merupakan arahan dari Menteri Hukum dan HAM (Menkumham) RI, Yasonna H Laoly. 

Adapun fokus target tersebut meliputi mendukung program pemulihan ekonomi nasional pengembangan pariwisata, pengembangan koperasi dan UMKM, meningkatkan akuntabilitas dan efektifitas penggunaan anggaran. Lalu mendorong terwujudnya program prioritas Nasional, meningkatkan protokol kesehatan dalam pelayanan, inovasi dalam meningkatkan pelayanan, standar nasional maupun internasional jadi benchmark dalam peningkatan kinerja.

Selanjutnya, pengadaan teknologi dan informasi harus sesuai dengan kebutuhan dan kajian yang matang serta tidak terikat dengan vendor. Dan melakukan review terhadap DIPA TA 2021 yang sudah disahkan, kemudian mendukung dan menyukseskan program vaksin nasional. 

Harun juga berharap seluruh Kepala UPT di Divisi Keimigrasian lebih preventif selama bekerja. Sehingga, mampu membawa nama organsiasi melambung dengan segudang capaian yang bagus.

“Berikan arahan dan pembinaan kepada pegawai untuk selalu menjaga nama baik organisasi. Pejabat struktural harus menjadi pengawas pada area yang rawan terjadi pelanggaran dan penyimpangan, dan selalu melakukan pengecekan dan melaporkan pelanggaran secara berjenjang sehingga dapat meminimalisir pelanggaran,” tambah Harun.

Harun juga mengatakan bahwa keberhasilan pelaksanaan tugas ditandai dengan tidak adanya pelanggarana atau penyimpangan Serta bertanggungjawab dalam pelaksanaan tugas dan fungsi sehingga dalam waktu tertentu dapat dengan cepat dilaporkan.

Kepala UPT Keimigrasian yang hadir dalam kegiatan ini yakni Kepala Kanim Makassar Agus Winarto, Kepala Rudenim Makassar Togol Situmorang, Kepala Kanim Parepare Arief Eka Riyanto, dan Kepala Kanim Palopo Benyamin K.P. Harahap. 

Dalam kegiatan ini turut hadir pula Kepala Bidang (Kabid) Informasi dan Perizinan Rivandhi Rivai, Kabid Intelijen dan Penindakan, Mirza Akbar. Lalu, Kepala Subbidang (Kasubid) Informasi Keimigrasian ST Maryam, dan Kasubid Penindakan Keimigrasian Kamaluddin.(*)

---