
Pansel Sebut Job Fit Tidak Berkaitan Dengan Non Job
MAKASSAR, GOSULSEL.COM – Panitia Seleksi (pansel) menegaskan bahwa job fit atau seleksi kesesuaian untuk jabatan pimpinan tinggi (JPT) tidak ada kaitannya dengan dengan non job pejabatan.
Ketua Pansel job fit, Yusran menjelaskan job fit sebenarnya adalah mekanisme wawancara mendalam bagi pejabat eselon II.
Hal itu untuk mengetahui sejumlah hal seperti rekam jejak prestasi, potensi, termasuk beberapa hal yang sebenarnya menjadi penekanan misalnya penguasaan visi misi.

“Kalau nanti ada rekomendasi KASN paling lama dua hari kita laksanakan. Setelah itu keluar tentu diserahkan ke Pak Wali. Setelah itu Pak Wali menyampaikan ke KASN untuk mendapatkan izin tindak lanjut,” kata Yusran, Senin (17/5/2021).
Lebih lanjut Yusran menegaskan bahwa job fit ini digelar bukan untuk menonjobkan siapa pun. Pejabat yang mengikuti job fit bisa saja tetap di jabatannya atau bisa juga digeser tergantung hasil job fit nantinya.
“Job fit tidak ada kaitannya dengan non-job. Job fit itu sebenarnya untuk mengetahui potensi untuk menempatkan kembali pada posisi yang pas. Jadi bisa tetap di posisinya, bisa bergeser. Tapi tidak dalam posisi non job,” jelas Yusran.
Sebelumya, Pemkot Makassar berencana menggelar mutasi atau menggeser pejabat. Rencana itu berdasarkan surat perintah Wali Kota Makassar nomor 800/3022/BKPSDM/V/2021 pertanggal 11 Mei 2021. Dalam surat tersebut, wali kota memerintahkan 19 pejabat eselon II untuk mengikuti job fit.(*)