Pendaftaran Seleksi CPNS 2021 Ditunda, BKPSDM Gowa : Kita Tunggu Info Pasti dari BKN
GOWA, GOSULSEL.COM–Pendaftaran seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2021 ditunda oleh Badan Kepegawaian Negara (BKN).
Adanya penundaan pendaftaran seleksi CPNS 2021 itu dibenarkan oleh pihak Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Gowa.
“Jadwal pengumuman yang tadinya akan dilaksanakan pada tanggal 30 Mei sampai 13 Juni dan berlanjut pendaftaran seleksi tanggal 31 Mei dan 21 Juni ditunda,” kata Kepala Bidang Pengadaan dan Mutasi Pegawai BKPSDM Kabupaten Gowa, M Agus Salim Harahap, Minggu (30/5/2021).
Menurut Agus, pendaftaran seleksi CPNS 2021 ditunda berdasarkan hasil rapat bersama Badan Kepegawaian Negara (BKN) kemarin.
Dalam rapat tersebut kata Agus, Kepala Pusat Pengembangan Sistem Seleksi BKN, Ridwan mengatakan penundaan itu masih akan menunggu waktu agar tidak terjadinya spekulasi pemberitaan dibawah.
Agus mengungkapkan, bahwa pihaknya masih menunggu informasi pasti terkait pengumuman maupun kapan jadwal seleksi CPNS.
“Iya terkait pendaftaran dan jadwal seleksi masih menunggu hasil keputusan BKN,” ujarnya.
Diberitakan sebelumnya, BKPSDM Gowa mengusulkan 613 formasi CPNS ke Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara, Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB).
Rinciannya, untuk tenaga Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) sebanyak 342. Yang mana dimaksudkan untuk tenaga Pendidik atau Guru.
Sedangkan, guru Pendidikan Agama Islam (PAI) sebanyak 155. Sementara untuk Calon Pegawai Negeri Sipil Umum yang diusulkan sebanyak 109 dimaksudkan untuk tenaga kesehatan.
Kemudian BKPSDM Gowa juga mengusulkan untuk Tenaga Teknis sebanyak 7 orang.
Agus menjelaskan, terkait formasi PPPK diperuntukkan bagi salah satu tenaga kontrak yang masih aktif dengan umur minimalnya 20 tahun dan maksimal 59 tahun.
“Yang paling penting calon peserta CPNS untuk PPPK harus terdaftar pada Dapodik selama 2 tahun. Kemudian memiliki Nomor Unik Pendidik dan Tenaga Kependidikan. Dengan jenjang pendidikan minimal D1 atau Sarjana Strata 1,” pungkasnya. (*)
*Reporter: Endra Sahab