MAKASSAR, GOSULSEL.COM – Anggota DPRD Kota Makassar, Muchlis Misbah menekankan agar kualitas pelayanan kesehatan perlu ditingkatkan. Sejauh ini, ia menilai belum maksimal.

Demikian disampaikanya saat Sosialisasi Peraturan Daerah (Perda) Nomor 7 Tahun 2009 tentang Pelayanan Kesehatan di Kota Makassar. Bertempat di Hotel Almadeera, Minggu (27/06/2021).

“Saya lihat Perda ini sangat bagus cuman memang pelaksanaan dan realisasinya itu belum maksimal itu karena banyak beberapa faktor,” nilai.

“Seharusnya Perda ini perlu dievaluasi karena sudah tidak relevan,” sambung Anggota Komisi C DPRD Makassar ini.

Melalui Sosialisasi Perda atau Sosper, dikatakan Legislator dari Hanura ini, perlu dijelaskan perihal pentingnya pelayanan kesehatan ini dan pelaksanaannya. Terlebih, aturannya sudah lama dibuat.

“Sejak tahun 2009, DPRD membuat Perda tentang pelayanan kesehatan karena begitu pentingnya yang harus diterapkan di Makassar,” ujarnya.

Sementara itu, Plt Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Makassar, Andi Hadijah Iriani mengajak masyakarat untuk mengikuti program kesehatan melalui BPJS. Sekaligus merupakan upaya bersama meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan.

“Segera mengajukan dan bagi yang bukan orang miskin jangan gunakan yang gratis karena itu bukan hak kita. Ikuti program BPJS Mandiri dan saat ini dilakukan verifikasi data,” jelasnya.

Pemkot melalui Makassar Recover berupaya meningkatkan kualitas pelayanan di tengah pandemi Covid-19. Olehnya, kesehatan masyakarat menjadi prioritas.

“Kita sekarang ada program Makassar Recover. Mereka melakukan pendataan serentak setelahnya skrining medis. Ini kita lakukan untuk memutus mata rantai Covid-19,” tukasnya. (*)

---