Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan umumkan pelaksanaan PPKM level 3 di Gowa

Adnan Tunggu Instruksi Presiden Terkait Perpanjangan PPKM di Gowa

Senin, 09 Agustus 2021 | 21:56 Wita - Editor: Andi Nita Purnama - Reporter: Endra Sahar - Gosulsel.com

GOWA, GOSULSEL.COM — Pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) level 3 di Kabupaten Gowa resmi berakhir hari ini, Senin (9/8/2021).

Terkait rencana apakah akan dilakukan perpanjang PPKM kembali di Butta Bersejarah itu, Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan angkat bicara.

pt-vale-indonesia

Menurut Adnan, pihaknya akan menunggu instruksi dari Presiden RI, Joko Widodo apakah PPKM akan diperpanjang di Gowa atau tidak.

“Kita menunggu instruksi dari Bapak Presiden, yang biasanya ditindaklanjuti oleh instruksi terkait kelanjutan dari PPKM level 3 yang ada di Kabupaten Gowa apakah dilanjutkan atau ada kebijakan lain,” ujar Adnan, Senin (9/8/2021).

Intinya, kata Adnan, pihaknya masih menunggu kebijakan pemerintah pusat yang akan disesuaikan dengan situasi dan kondisi di daerah.

Orang nomor satu di Gowa ini mengungkapkan bahwa selama berlangsungnya PPKM level 3 di Gowa tingkat kepatuhan masyarakat meningkat.

“Alhamdulillah tingkat kepatuhan sudah membaik. Oleh karena itu kami harap tingkat kepatuhan ini dipertahankan jangan sampai setelah PPKM berakhir, masyarakat menganggap ini sudah bebas,” kata Adnan.

“Ibarat keran selama ini ditutup itu dilakukan pembukaan, tidak. Kita berharap dengan berakhirnya PPKM kalaupun tidak dilakukan perpanjangan oleh pemerintah pusat, saya berharap masyarakat tetap disiplin protokol kesehatan,” sambung dia.

Lanjut Adnan, jika masyarakat patuh dan disiplin menerapkan protokol kesehatan, ia percaya bahwa tidak ada pembatasan.

Dia menjelaskan bahwa pembatasan diterapkan karena lonjakan kasus Covid-19 terbilang tinggi.

Menurut dia, faktor lonjakan kasus Covid-19 tinggi karena adanya penurunan kesadaran terhadap penerapan protokol kesehatan.

“Jadi jika semuanya disiplin dan bekerjasama menjalankan protokol kesehatan tidak akan ada namanya pembatasan,” pungkasnya.(*)


BACA JUGA