MAKASSAR, GOSULSEL.COM — Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar berencana menambah titik lokasi swab on the road. Semula 4 bakal ditambah menjadi 15 titik.

Wali Kota Makassar, Mohammad Ramdhan ‘Danny’ Pomanto memastikan tak ada pengendara yang lolos dari penjaringan. Sehingga, program ini bisa lebih efektif.

“Setelah semuanya siap. Inikah di jalanan baru empat. Rencananya kan 15 titik. Tidak ada yang lolos dari ini semua,” ucap Danny, Senin (16/08/2021).

Penambahan juga dilakukan karena animo masyakarat yang ikut tinggi. Tak ayal, apabila hasilnya sudah banyak yang ditemukan positif Covid-19 dengan total sementara yakni 700 kasus.

“Tapi ada yang menarik bahwa ternyata masyarakat juga mau ji di swab. Kedua setengahnya itu, 349 dari daerah. Sudah lihat datanya kan. Hampir setengah-nya,” sambung Danny.

Saat ini, persiapan telah dilakukan untuk menambah titik lokasi. Danny menyebut jika pihaknya terlebih dahulu melatih 300 tenaga kesehatan (Nakes).

“Insya Allah, kami dari kota akan training 300 nakes untuk menjadi tracer dan menjadi analis swab yang baru. Di training oleh pemerintah provinsi,” sebutnya.

Sejatinya, kata dia, swab on the road merupakan program yang diinisiasi TNI dan Kepolisian. Sementara Pemkot hadir turut membantu untuk memaksimalkan pelaksanaannya.

“Saya serahkan kepada TNI/Polri. Kebetulan swab on the road ini bagian daripada yang sudah kita bagi tugas, teman-teman TNI-Polri. Kami hanya mendukung saja,” tutupnya.(*)

---