MAKASSAR, GOSULSEL.COM — Fakultas Teknologi Industri (FTI) Universitas Muslim Indonesia (UMI) kembali mengadakan Workshop Sertifikat Kompetensi Pendamping Ijazah (SKPI), Rabu (20/10/2021). Tema yang diangkat yakni Kesiapan Alumni FTI UMI Menghadapi Tantangan Industri Masa Depan.

Kegiatan ini diikuti oleh 277 calon wisudawan dan wisudawati Program Studi Teknik Industri, Teknik Kimia, dan Teknik Pertambangan.

FTI UMI dalam workshop inimenghadirkan dua pemateri.

Pertama, Wakil Dekan Bidang Akademik Fakultas Teknologi Mineral, UPN Veteran Yogyakarta, Barlian Dwinagara. Kemudian Senior Engineer PT Inti Karya Persada Teknik, Ella Meilia.

Barlian Dwinagara dalam pemaparannya menjelaskan peran Internet of Things (IoT) di masa sekarang dan ke depannya. Ia menegaskan bahwa seorang Sarjana harus paham disrupsi teknologi.

“Selain itu, sarjana juga harus pintar membaca peluang, harus adaptif, dan kreatif,” kata Barlian.

“Temukan passion Anda untuk mempersiapkan masa depan yang cerah,” sambungnya.

Sementara itu, Ella Meilia pada workshop ini memaparkan tantangan sarjana Teknik di Industri Hulu-Hilir. Menurutnya, seorang Sarjana Teknik harus sadar akan pentingnya menambah kompetensi yang lebih spesifik dan melihat peluang di berbagai sektor.

“Hal ini penting karena seorang Sarjana Teknik diharapkan mampu berkontribusi dalam pembangunan industri sehingga wajib meningkatkan skill untuk masa depan,” ucapnya.

Sementara itu, Dekan FTI UMI, Zakir Sabara saat menutup workshop berharap calon wisudawan senantiasa mengembangkan diri. Itu setelah meraih gelar Sarjana pada 23 Oktober mendatang.

“Materi dari Bapak Dr Barlian dan Ibu Ir Ella InsyaAllah akan menjadi horizon ilmu yang baru bagi seluruh peserta hari ini karena kelak mereka akan menjadi pemimpin dan berkontribusi untuk negeri,” harap Zakir.(*)

---