Plt Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman didamping Kepala KPPU Kanwil VI Makassar, Hilman Pujana dan Kapolda Sulsel, Irjen Nana Sujana saat sidak di pasar Pabaeng-baeng, Jumat (24/12/2021)

KPPU Sidak Pasar Jelang Nataru, Harga Cabai Hingga Telur Alami Kenaikan

Jumat, 24 Desember 2021 | 20:47 Wita - Editor: Andi Nita Purnama -

MAKASSAR, GOSULSEL.COM — Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) Kanwil VI Makassar melakukan inspeksi mendadak (Sidak) di pasar jelang natal dan tahun baru (Nataru). Tepatnya di Pasar Pabaeng-baeng, Jumat (24/12/2021).

Dalam sidaknya, KPPU mendampingi Forkompinda Sulsel. Turut hadir Kepala KPPU Kanwil VI Makassar, Hilman Pujana, Plt Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman, dan Kepala Polda Sulsel, Irjen Nana Sujana.

pt-vale-indonesia

Sidak kali ini berfokus pada memastikan harga komoditas pangan di pasaran sesuai dengan ketentuan. Apalagi saat ini memasuki libur nataru.

Di Pasar Pabaeng-baeng, harga untuk seluruh jenis cabai mengalami kenaikan. Demikian dilaporkan Kepala KPPU Kanwil VI Makassar, Hilman Pujana.

Penyebabnya, diungkapkan Hilman, ada beberapa faktor yang mempengaruhi. Salah satunya intensitas hujan yang belakangan tinggi sehingga berdampak pada stok terbatas.

“Cabai memang mengalami kenaikan, itu disebabkan sentra cabai turun produksi dan memang produk musiman. Selain itu minyak goreng dan telur pun mengalami hal yang sama,” ungkap Hilman.

Demikian pula dengan harga telur yang ikut mengalami kenaikan cukup tinggi, meskipun pasokan melimpah. Dari Rp43.000 satu raknya naik jadi Rp48.000.

Sementara, beras untuk jenis Premium, juga dikethaui mengalami kenaikan serupa, dari Rp252.000 jadi Rp257.000 setiap satu karungnya ukuran 55 Smentara minyak goreng yang dulunya hanya Rp 30.000 setiap botolnya ukuran 6 Mill liter, juga naik menjadi Rp45.000.

Hilman pun menyebut bahwa KPPU sejauh ini berfokus untuk menangani persoalan distribusi. Pemetaan dilakukan dari hulu sampai hilir.

“Kami pun berharap agar pedagang di pasar tidak mempermainkan harga ataupun menghambat pasokan di pasar. Itu karena bisa berdampak pada harga nantinya,” tukasnya.(*)


BACA JUGA