Webinar Aktif Bersama Maju Bersama 70 Tahun Kalla Group Sesi Kedua, Selasa (15/2/2022)

Webinar Kalla Group, Bahas Peluang Dunia Metaverse di Timur Indonesia

Selasa, 15 Februari 2022 | 21:23 Wita - Editor: Andi Nita Purnama -

MAKASSAR, GOSULSEL.COM -– Wacana Metaverse menguat di masyarakat dalam setahun terakhir. Metaverse diprediksi akan menjadi “playground” baru dalam beberapa tahun ke depan. Gartner Inc. bahkan memprediksi di tahun 2025 nanti, 25% masyarakat akan menghabiskan setidaknnya satu jam sehari untuk belajar, bekerja, berbelanja, dan hiburan dalam Metaverse. Hal ini akan berdampak besar bagi bisnis dan perusahaan karena akan mengubah business model dari Digital Business menjadi Metaverse.

Kerjasama strategic yang dibangun Kalla Group dengan Meta Indonesia, Microsoft Indonesia, dan WIR Group membicarakan Topik Pembahasan dengan tema “Metaverse East Indonesian Cities. What is Metaverse? And How East Indonesia Cities Can Lead and Benefit from IT?”, didiskusikan dalam Webinar Aktif Bersama Maju Bersama 70 Tahun Kalla Group Sesi Kedua, Selasa (15/2/2022).

pt-vale-indonesia

Lantas, apa itu Metaverse? Dan bagaimana impact serta peluang bagi masyarakat Indonesia Tengah dan Timur ke depan?

Chief Strategy & Technology Officer Kalla Group, Achmad Sugiarto menyampaikan Mapping The Metaverse, MEI (Meta East Indonesian) Project, hingga 5 hal penting dalam memasuki dunia Metaverse.

“Metaverse tinggal menunggu waktu saja, 5 – 10 tahun kedepan akan mulai dirasakan perubahan yang terjadi. Metaverse boleh dikatakan mirip seperti sebuah kehidupan virtual, 9 elemen yang akan sangat mempengaruhi Metaverse, yaitu everyday, persistent, reactive, interoperable, creative, user defined, decentralized, limitless, social, yah mirip kehidupan fisik, there will be no clean before and after Metaverse,” ungkapnya.

Dalam MEI Project, Achmad juga melemparkan gagasan Aktif Bersama Maju Bersama dalam Meta Lives, Meta Business, Meta Space dan Meta Societies, yang akan berpotensi besar dalam membesarkan ekosistem yang ada di Indonesia.

“Mungkin dalam waktu dekat ini, prediksi saya, juga akan muncul multi platform media, yang akan menjadi playground dalam mengedukasi digital world kepada masyarakat, akan menambah hype percepatan informasi kepada masyarakat, ditambah dengan makin populernya dan kapitalisasi yang makin besar dari fenomena cryptocurrency di dunia” tambahnya.

Executive Chairman & Co-Founder WIR Group, Daniel Surya mengungkapkan bahwa metaverse berasal dari harapan kita akan masa depan dimana biasanya disebut dengan “A Frameless Future”.

“Kebutuhan manusia akan mendorong lahirnya inovasi yang menghadirkan teknologi lebih canggih, sehingga apa yang tadinya sudah dianggap bagus seiring perkembangan zaman akan digantikan oleh yang lebih ideal,” ungkapnya.

Selain itu, Webinar ini juga menghadirkan Director National Technology Officer Microsoft Indonesia, Panji Wasmana dan Public Policy and Goverment Relation Meta Indonesia, Noudhy Valdryno.

Membicarakan dunia metaverse yang akan hadir saat Indonesia Emas, membuat kita yakin 23 tahun kedepan Indonesia akan maju dan dipenuhi dengan Avatar Indonesia dan uang digital yang datangnya dari hasil inovasi-inovasi anak bangsa saat ini baik Gen-Z maupun Gen-Y, yang telah menghadirkan Sea of Opportunities dari Metaverse.

Kegiatan ini berlangsung melalui zoom, disiarkan secara langsung pada akun Youtube Kalla Group yang tidak hanya dihadiri oleh 300 Karyawan Kalla Group, tetapi juga masyarakat umum yang cukup antusias menyambut metaverse.(*)


BACA JUGA