Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Makassar, Firman Pagarra.

Gegara Serial Layangan Putus, Banyak Istri Ingin Ubah Status Kepemilikan Rumah

Selasa, 29 Maret 2022 | 13:55 Wita - Editor: Dilla Bahar - Reporter: Agung Eka - Gosulsel.com

MAKASSAR, GOSULSEL.COM – Serial Layangan Putus ternyata berdampak kepada kehidupan masyarakat. Salah satunya , pengurusan sertifikat perubahan status Sertifikat Hak Milik (SHM. Tadinya atas nama suami kini beralih ke nama istri.

Hal itu disampaikan Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Makassar, Firman Pagarra. Ia mengatakan bahwa ada puluhan istri-istri setiap hari mendatangi Bapenda pada bulan januari lalu, sejak serial Layangan Putus viral di media sosial.

Mereka datang untuk mengubah status SHM bangunan rumahnya dari suami ke istri. Ini diklaim imbas dari serial Layangan Putus yang diperankan oleh Putri Marino sebagai Kinan dan Reza Rahardian sebagai Aris.

“Banyak orang datang ke Bapenda untuk balik nama. Rumah yang baru dibeli suami, yang harusnya nama suami berganti status ke nama isrti,” ujarnya, Selasa (29/03/2022).

Firman mengatakan, biasanya dalam sebulan hanya ada 10 orang datang mengubah status SHM. Sejak serial tersebut vital malah meningkat. Perhari bisa sampai 10 orang datang ke Bapenda untuk mengurus status SHM.

“Staf notaris yang secerita karena berkasnya sudah di BPN mereka mau tarik untuk diubah nama istri,” ungkapnya.

Ia mengatakan ada intervensi istri ke suami untuk tiba-tiba mengubah status hak kepemilikan bangunan rumahnya. “Diintervensi. Tiba-tiba istrinya yang atas nama dalam pengurusan akte kepemilikan rumahnya. Mungkin mereka takut nanti suaminya selingkuh,”

Serial yang diproduksi MD entertaiment ini sangat ramai dibicarakan. Kisah yang diangkat dalam Layangan Putus ini adalah tentang seorang istri yang dihadapkan pada perselingkuhan suaminya.

Imbas setelah serial Layangan Putus tayang, muncul kecurigaan para istri ke suami. Mereka khawatir jika suaminya punya pasangan lain. Sehingga para istri melakukan hal tersebut. (*)


BACA JUGA