OSIS SMA Islam Athirah Bukit Baruga Lahirkan Duta Literasi

Minggu, 15 Mei 2022 | 23:23 Wita - Editor: Dilla Bahar - Reporter: Agung Eka - Gosulsel.com

MAKASSAR, GOSULSEL.COM – Abdul Khaliq, Siswa Kelas XI MIPA 2 berhasil menjadi juara I dalam ajang Pemilihan Duta Literasi SMA Islam Athirah Bukit Baruga di Gymnasium Sekolah Islam Athirah, Rabu (11/05/2022). Kegiatan tersebut digelar oleh OSIS SMA Islam Athirah Bukit Baruga.

Bagi AbduL Khalik, persoalan utama perkembangan literasi dewasa ini adalah kurangnya keterlibatan dan pemanfaatan teknologi. Untuk itu, ia berupaya mengembangkan literasi di sekolah dengan memanfaatkan teknologi yang ada.

pt-vale-indonesia

”Meningkatkan minat baca dan literasi di sekolah tidak bisa kita lakukan sendiri. Apalagi sebagai seorang pelajar, kita belum punya banyak pengalaman. Untuk itulah saya menawarkan solusi untuk melibatkan teknologi, siswa, guru, dan perpustakaan sekolah,” ujarnya, Sabtu (14/05/2022)

Setelah terpilih menjadi pemenang, Abdul Khaliq bersiap untuk mengajak para siswa SMA Islam Athirah Bukit Baruga. Itu untuk meningkatkan minat lietrasi.

“Harapan saya siswa semakin tidak malas dalam membaca dan bisa membiasakan diri, Insya Allah saya akan memberikan contoh secara pelan pelan mulai dari kelas untuk meningkatkan budaya literasi di sekolah,” tuturnya.

Selain itu, Abdul Khaliq bercerita keberhasilnnya meraih duta Literasi tidak lepas dari niat. Ia ingin bersungguh sungguh memajukan budaya literasi di sekolah.

“Tips saya itu simpel dalam melakukan sesuatu lakukan jangan setengah-setengah namun lakukan dengan niat sungguh sungguh dengan begitu kita akan mampu mengeluarkan kemampuan terbaik,” ungkapnya.

Sementara itu. Kepala SMA Islam Athirah Bukit Baruga, Ridwan Karim mengapresiasi kegiatan tersebut sebagi bentuk untuk membangun budaya literasi. Hal itu diungkapakan pada saat membuka kegiatan pemilihan duta literasi.

Selain itu, dia menjelaskan pula bahwa SMA Islam Athirah Bukit Baruga telah mempunyai Perpustakaan digital. Da. berharap fasiltas itu bisa dimanfaatkan.

“Sekita ada 7 ribu buku di Perpustakaan digital sangat rugi kalau tidak dimanfaatkan maksimal berharap dengan adanya duta literasi bisa mengoptimalkan fasilitas yang kita punya,” tutupnya. (*)


BACA JUGA