MAKASSAR, GOSULSEL.COM – Sejumlah legislator DPRD menyoroti lambannya tender proyek jalan dan drainase.

Dampaknya, penyerapan anggaran pemerintah masih rendah hingga triwulan kedua 2022.

Politisi partai PPP, Hj. Muliati menilai pemerintah kurang tanggap terhadap perencanaan. Seharusnya, program sudah dilelang sejak awal tahun.

Pihaknya juga mendesak jalan yang rusak segera diperbaiki seiring banyak dikeluhkan.

“Drainase itu penting untuk pengendalian banjir,” ujarnya dalam rapat paripurna DPRD Makassar, Senin (27/6/2022).

Senada disampaikan Ari Ashari Ilham, legislator fraksi Nasdem. Dia meminta, perbaikan drainase fokus di daerah langganan banjir.

Harapannya, pengerjaan diselesaikan tepat waktu untuk mengantisipasi banjir yang menghantui masyarakat Makassar.

“Saya meminta fokus karena ini sudah mau masuk musim penghujan olehnya penting perbaikan drainase ini pada daerah rawan banjir,” katanya.

Sementara Wali Kota Makassar, Danny Pomanto menanggapi kritikan tersebut sebagai bahan evaluasi untuk memperbaiki kinerja kedepan.

Dia menyebut, salah satu kendala belum berjalannya program karena resetting belum tuntas.

“Semua itu kita jadikan bahan evaluasi,” jelasnya.(*)

---