Update Longsor di Gowa, Polisi Sebut Dua Warga Meninggal Dunia
GOWA, GOSULSEL.COM — Dua warga dinyatakan meninggal dunia dalam peristiwa longsor di Poros Malino Km 62 Kampung Borong Sapiri, Dusun Bontoloe dan Jalan Poros malino Km. 58 Kp. Kunyika Dusun Galesong Desa Lonjoboko Kecamatan Parangloe Kab. Gowa, Rabu (16/11/2022) sekira pukul 18.00 Wita.
Dua warga yang dikabarkan meninggal dunia di dua lokasi yang berbeda diantaranya Nuraeni (47) dan Sunaria (39).
Selain korban meninggal, lima unit rumah dan 3 kendaraan roda empat mengalami kerusakan akibat diterjang longsor.
Kasi Humas Polres Gowa AKP Hasan Fadhlyh, SH saat dikonfirmasi membenarkan atas kejadian tersebut.
“Benar, kejadian tanah longsor dan luapan air sungai yang terjadi di dua titik berasal dari bukit yang ada disekitar lokasi kejadian yang sangat terjal dan struktur tanahnya dalam keadaan labil yang memungkinkan terjadinya longsor yang bercampur dengan lumpur,” jelas Kasi Humas Polres Gowa.
AKP Hasan menambahkan, bahwa bencana alam atau tanah longsor dan luapan air sungai Balang malino (Jembatan Lebong) Kp. Lebong Dusun Bontoloe Desa Lonjoboko dan Sungai Rakikang Dusun Bontojai Desa Borisallo Kec. Parangloe Kab. Gowa.
“Jadi ada dua lokasi yakni tanah longsor dan luapan air sungai, dan menurut informasi yang kami dapatkan bahwa ada dua orang warga yang telah meninggal dunia dan dua masih dalam tahap pencarian dalam kejadian tersebut,” jelas Kasi Humas Polres Gowa.
Lanjut Kasi Humas, untuk korban yang ditemukan dalam keadaan selamat berjumlah dua orang yakni Cindy Regina Putri (17), Kahar (47) dan yang masih dalam tahap pencarian yakni Dg Ngaseng dan Jumriah (37).
Hingga berita ini diturunkan, tim evakuasi dari jajaran Polsek Parangloe dan instansi terkait serta masyarakat masih melakukan tahap pencarian terhadap korban yang belum ditemukan dilokasi kejadian tersebut.(*)