GOWA, GOSULSEL.COM — Partai Amanat Nasional (PAN) Kabupaten Gowa memecat atau memberhentikan salah seorang kadernya.

Kader dari PAN Gowa itu bernama Diana
Susanti Tunru. Diana diberhentikan sebagai kader dan anggota DPRD Kabupate Gowa.

Posisi Diana kemudian di PAW kan kepada kader PAN Gowa lainnya bernama Misbahudin.

Proses penggantian tersebut telah dilakukan oleh DPRD Gowa dalam rapat paripurna dengan agenda pengucapan sumpah/janji anggota DPRD Gowa Pengganti Antar Waktu (PAW) sisa masa jabatan 2019-2024.

Pengucapan sumpah anggota DPRD Gowa itu berlangsung di ruang rapat paripurna DPRD Gowa, Jumat (02/12/2022) kemarin.

Usai acara pengambilan sumpah tersebut, Ketua Partai PAN Gowa, Husnia Talenrang membeberkan alasan melakukan penggantian terhadap kadernya.

Pertama kata dia, Diana dinilai tidak loyal terhadap Partai PAN.

“Yang bersangkutan tidak loyal kepada partai. Namanya kader partai kita harus tunduk dan patuh perintah partai,” ujarnya.

Hal tersebut menurut Husniah merupakan kesalahan fatal yang dilakukan Diana dan dinilai tidak konsisten sebagai kader partai PAN.

Alasan kedua kata Husniah, yaitu Diana dianggap banyak melanggar administrasi partai. Misalnya, sebut tidak mengikuti kegiatan partai.

Sementara itu, Misbahuddin menyampaikan terima kasih atas kepercayaan yang diberikan kepadanya. Dia pun mengaku akan bekerja maksimal sebagai perwakilan rakyat.

“Saya tidak mau berjanji, sekarang saya mau bekerja dulu,” ujarnya.

Dia mengatakan setelah dilantik ini dirinya akan mempelajari program-program sebelumnya.

“Intinya saya akan bekerja dulu dan saya tidak akan membuat malu baik itu untuk rakyat, sebagai anggota DPRD Gowa dan untuk Partai PAN,” jelasnya.

Sebagai kader PAN Gowa, Misbahuddin siap tunduk dan patuh terhadap perintah partai. Misbahuddin kini resmi menjadi Anggota Komisi I DPRD Gowa. Ia terhitung akan menjabat selama 1 tahun 8 bulan.

Ditanyai soal kedepannya apakah akan maju kembali sebagai caleg, Misbahuddin mengaku akan fokus menjalankan amanah yang diberikan terlebih dahulu.

Namun, kata dia, jika rakyat menginginkan Misbah akan kembali maju mencaleg.

“Kalau rakyat masih menginginkan saya akan maju kembali. Intinya saya bekerja dulu,” pungkasnya.(*)

---