MAROS, GOSULSEL.COM – Mahasiswa Universitas Bosowa (Unibos) hadiri Sosialisasi Pengoperasian Kereta Api Sulawesi Selatan (Sulsel). Rutenya dari Stasiun Maros ke Garongkong Barru.

Field Trip yang dilaksanakan oleh Kementerian Perhubungan, Direktorat Jendral Perkeretaapian dan Balai Pengelolaan Kereta Api Sulsel. Pihaknya mengundang 14 Perguruan Tinggi yang ada di Makassar dalam rangka mensosialisasikan pengoperasian Kereta Api yang ada di Sulsel.

Sebanyak 7 mahasiswa Unibos di delegasikan dalam kegiatan Field Trip ini. Dimulai dari Stasiun Maros hingga ke stasiun Garongkong Barru yang panjangnya 80 Km.

Kepala Seksi Pemanfaatan Sarana dan Prasarana Balai Pengelola Kereta Api Sulsel, Rachmat Dalu menjelaskan Field Trip yang menghadirkan mahasiswa-mahasiswi ini bertujuan untuk mensosialisasikan Kereta Api dan menunjukkan bahwa di Sulsel juga bisa dan lebih baik. Berikut menunjukkan destinasi wisata sepanjang jalan.

“Program ini dalam rangka mensosialisasikan Kereta Api di Sulawesi Selatan setelah sebelumnya sudah dilaunching dan diresmikan oleh pak menteri, saat ini kami membatasi kuota beroperasi dan beroperasi terbatas jadi dari stasiung Maros ke Garonkong dengan jadwal hari Rabu dan kamis,” tuturnya, Kamis (15/12/2022).

“Alhamdulillah kita sudah membuktikan bahwa Sulawesi itu juga bisa memiliki Kereta Api, dan menyajikan pemandangan yang indah. Saya berharap dari kegiatan ini peserta yang hadir dapat mensosialisasikan ke tetangga, temannya, dan keluarga,” pungkasnya.

Selanjutnya Boby Indrajaya selaku mahasiswa jurusan HI sebagai perwakilan Unibos sangat senang dengan adanya Kereta Api di Sulsel. Ia berharap kereta Api yang dibangun oleh pemerintah ini dapat bermanfaat bagi masyarakat dan memberikan impact ekonomi bagi daerah.

“Terima kasih kepada Kementerian Perhubungan, Direktorat Jendral Perkeretaapian dan Balai Pengelolaan Kereta Api Sulsel yang telah mengundang kami dalam field trip perdana ini, sepanjang 80 km perjalanan dari Kabupaten Maros ke Kabupaten Barru kami di suguhkan dengan pemandangan alam yang sangat indah,” jelas Boby.

“Saya berharap Kereta Api ini dapat digunakan oleh masyarakat secepatnya dan memberikan dampak ekonomi bagi daerah,” tutupnya.(*)

---