Pasar murah yang digelar di halaman Kantor Direktorat Pengolahan dan Pemasaran Hasil Tanaman Pangan Direktorat Jenderal Tanaman Pangan di Jakarta, Jumat (30/12/2022) /Foto: Humas Kementan

Pastikan Kebutuhan Jelang Tahun Baru Terpenuhi, Kementan Kembali Gelar Pasar Murah

Sabtu, 31 Desember 2022 | 13:20 Wita - Editor: Andi Nita Purnama -

JAKARTA, GOSULSEL.COMP – Kementerian Pertanian melalui Direktorat Jenderal Tanaman Pangan terus berkomitmen untuk memenuhi kebutuhan pangan, khususnya beras bagi masyarakat yang murah namun tetap berkualitas menjelang perayaan Tahun Baru 2023. Kali ini kembali diadakan pasar murah setelah berturut-turut tim Ditjen TP turun ke beberapa titik di Jabodetabek. Namun kali ini, bazar murah khusus komoditas beras digelar di halaman kantor Direktorat Pengolahan dan Pemasaran Hasil Tanaman Pangan Direktorat Jenderal Tanaman Pangan di Jakarta.

Tak butuh waktu lama, beras yang di pasarkan langsung di serbu, khususnya oleh ibu-ibu pegawai Direktorat Jenderal Tanaman Pangan karena memang target pasar utamanya karyawan dan karyawati. Namun tidak kalah pula serbuan dari warga Pasar Minggu dan sekitarnya yang turut antusias membeli beras yang dipasarkan.

pt-vale-indonesia

Mumu Toha, Analis Pemasaran Hasil Pertanian Ahli Muda, Direktorat PPHTP menyampaikan beras yang dipasarkan merupakan hasil produksi beberapa Poktan binaan Direktorat Jenderal Tanaman Pangan yang berada di Kabupaten Serang, Karawang dan Indramayu.

“Hari ini beras baru datang lagi dan merupakan beras baru panen dan langsung di giling. Pelaksanaan penjualan bekerjasama dengan Koperasi Mantap dan tentunya harganya lebih murah di banding dengan di pasar,” ujar Mumu Toha, Jumat (30/12/2022).

Mumu juga menyampaikan Beras yang dipasarkan sebanyak 3 ton khusus hari ini, dengan jenis beras premium kemasan 5 kg dan 10 kg dan dijual dengan harga Rp10.000/kg.

“Untuk masyarakat tidak perlu khawatir dengan ketersediaan bahan pangan khususnya beras karena dilapangan stok beras sangat melimpah, buktinya kami setiap hari bisa menyediakan beras 4 sampai 5 ton yang di datangkan langsung dari petani,” tambah Mumu.

Sementara itu pada kesempatan lain, Direktur Jenderal Tanaman Pangan, Suwandi mengatakan
kegiatan pasar murah ini rutin dilakukan oleh Kementan sesuai dengan arahan Bapak Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo. Hal tersebut untuk memastikan kebutuhan pangan masyarakat saat kemarin di hari Natal dan menjelang Tahun Baru 2023 ini tersedia dan cukup.

“Ketahanan pangan adalah suatu hal yang utama, jika pangan bermasalah maka bermasalahlah segalanya. Maka dari itu kegiatan semacam ini sebagai bukti bahwa ketersediaan 12 bahan pangan utamanya beras tersedia dan bisa di dapat masyarakat dengan mudah,” tutur Suwandi.(*)


BACA JUGA