Tim SAR mengevakuasi jenazah korban terseret arus sungai di Bendungan Pammukkulu Takalar.

Dua Korban Terseret Arus Sungai Bendungan Pammukkulu Ditemukan Meninggal Dunia

Rabu, 15 Maret 2023 | 14:45 Wita - Editor: Dilla Bahar - Reporter: Endra Sahar - Gosulsel.com

TAKALAR, GOSULSEL.COM–Dua dari dari tiga orang korban yang terseret arus sungai di Bendungan Pammukkulu, Kabupaten Takalar berhasil ditemukan dalam keadaan meninggal dunia, Rabu (15/3/2023).

Kedua korban meninggal dunia yaitu Slamet Mulyono usai 38 tahun dan Eko Prasetyo usia 33 tahun. Sementara korban bernama Sukirman masih dalam pencarian.

pt-vale-indonesia

“Ditemukan dua korban meninggal dunia. Pertama korban Slamet ditemukan di terowongan Bendungan Pammukkulu. Kedua korban Eko ditemukan sekitar 30 kilo dari lokasi bendungan,” kata Kepala Badan SAR Nasional (Basarnas) Provinsi Sulawesi Selatan, Dr Djunaidi.

“Kedua korban sudah dievakuasi ke RS terdekat. Sementara korban satunya lagi masih dalam pencarian. Mudah-mudahan segera ditemukan oleh tim SAR hari ini,” sambungnya.

Informasi yang berhasil dihimpun, ketiga korban merupakan pekerja dari subcint PT. Vastirindo yang bekerja dalam pembangunan proyek bendungan Pammukkulu.

Menurut salah seorang warga bernama Awal, peristiwa ketiga korban terseret arus sungai itu terjadi pada hari Selasa (14/3/2023) sekitar pukul 16.00 Wita.

Ada sebanyak 10 orang akan melakukan pekerjaan dengan mengelas di dalam terowongan. Namun dari 10 orang itu, hanya 4 orang yang masuk kedalam terowongan untuk melakukan pengelasan.

“Slamet Mulyono, Eko prastiyo, Sukirman dan satu orang lainnya masuk kedalam terowongan untuk melakukan pengelasan,” tuturnya.

Saat itu, kondisinya hujan turun dan para pekerja tetap masuk. Namun saat berada di dalam terowongan tiba-tiba salah satu pekerja berteriak memberikan informasi jika air sungai meluap.

“Satu pekerja meneriaki ketiganya agar berusaha mengevakuasi diri karena air sungai meluap. Namun naas dari ke 4 pekerja yang ada di dalam terowongan, hanya satu orang yang berhasil mengevakuasi diri dan selamat, sementara 3 lainnya terbawa arus sungai,” jelasnya. (*)


BACA JUGA