MAKASSAR, GOSULSEL.COM – PT Pegadaian Kanwil VI Makassar mengedukasi seluruh masyarakat untuk membantu menjaga lingkungan. Salah satunya dengan menekan jumlah sampah yang ada.

Bahkan, Pegadaian Makassar telah membuat program Memilah Sampah Menabung Emas (MSME). Program ini juga dapat diakses melalui aplikasi Pegadaian Digital Services bagi nasabah dengan memilih opsi tabungan emas.

Edukasi sekaligus perkenalan aplikasi ini berlangsung saat peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia. Pegadaian Makassar menggelar acara ini di Center Point of Indonesia (CPI), Sabtu (24/06/2023).

“Kegiatan ini merupakan momentum bahwa sampah-sampah plastik yang ada yang merupakan polutan itu harus tanggung bersama,” ujar Pemimpin Wilayah PT Pegadaian Kanwil VI Makassar, Edy Purwanto.

Untuk mendorong program ini terus berjalan, Edy menyebut digitalisasi perlu diterapkan. Untuk itu, Pegadaian Digital Services hadir mempermudah masyarakat dalam menukarkan sampah menjadi emas.

“Lebih transparan, hasil penimbangan itu dicatatkan disitu dan langsung terkonversi dengan Pegadaian Digital Services,” ucapnya.

Adapun pengelolaan sampah jadi emas ini dilakukan Pegadaian bersama Bank Sampah yang menjadi binaan. Saat ini, sudah ada 75 Induk Bank Sampah binaan Pegadaian telah ada sebanyak 75 dan sekitar 140 Unit Bank Sampah.(*)

---