Hingga Januari 2024, OJK Laporkan Penyaluran KUR di Sulsel Tembus Rp2 Triliun

Rabu, 27 Maret 2024 | 16:31 Wita - Editor: Dilla Bahar - Reporter: Agung Eka - Gosulsel.com

MAKASSAR, GOSULSEL.COM – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Sulselbar melaporkan penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) yang sudah mencapai Rp2,12 Triliun.

KUR sebanyak Rp2,12 Triliun itu disalurkan kepada 38.894 debitur.

pt-vale-indonesia

Kepala OJK Sulselbar, Darwisman menyampaikan penyaluran KUR di Sulsel didominasi lewat skema mikro mencapai Rp1,69 triliun kepada 35.622 debitur. Bila dipersentase mencapai 80,12 persen dari total penyaluran KUR di Sulsel.

Disusul penyaluran KUR dengan skema kecil dan super mikro. Masing-masing penyalurannya mencapai Rp406 miliar dan Rp14 miliar.

“Adapun penyaluran untuk skema TKI sebesar Rp544 juta kepada 16 debitur,” ujarnya saat Journalist Update di Cafe The Foreign, Selasa (26/03/2024).

Ditilik dari bidang usaha, OJK mendata penyaluran KUR di Sulsel didominasi dari sektor perdagangan. Realisasinya mencapai Rp844 miliar atau setara 39,8 persen dari total penyaluran.

“Disusul sektor pertanian sebesar Rp771 miliar dengan share 36,39 persen, dan sektor jasa kemasyarakatan, sosial budaya, hiburan, dan perorangan lainnya sebesar Rp204 miliar dengan share 9,62 persen,” lanjutnya.

Sementara itu, penyaluran KUR di Sulsel terbesar di Kota Makassar. Totalnya mencapai Rp295,25 miliar dengan share 13,92 persen. Jumlah debitur yang tercatat di Makassar mencapai 4.670 orang.

Disusul Kabupaten Bone dengan realisasi KUR mencapai Rp175, 663 miliar dengan 3.111 debitur. Lalu, ada Kabupaten Gowa dengan realisasi KUR mencapai Rp160,325 miliar dengan 2.927 debitur. (*)

Tags:

BACA JUGA