Longsor di Tombolo Pao Gowa, Jalan Tertutup Timbunan Tanah

Rabu, 03 Juli 2024 | 22:08 Wita - Editor: Andi Nita Purnama - Reporter: Endra Sahar - Gosulsel.com

GOWA, GOSULSEL.COM — Peristiwa tanah longsor terjadi di Kecamatan Tombolo Pao, Kabupaten Gowa, Rabu (03/07/2024).

Akibat peristiwa itu, ruas jalan di Dusun Pattallassang, Desa Tabbinjai tertutup timbunan tanah.

pt-vale-indonesia

Akses jalan tersebut pun tidak bisa dilalui pengendara motor maupun mobil akibat tanah longsor.

Peristiwa tanah longsor tersebut dibenarkan oleh Kepala Desa Tabbinjai, Zubair. “Benar akses jalan juga tertutup material longsor,” katanya

Beruntung kata dia tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut. Namun akses jalan tidak bisa dilalui pengendara motor dan mobil untuk sementara.

Beberapa pohon yang berada di sekitar juga terlihat tumbang.

“Tidak bisa dilalui karena longsor. Satu ji akses jalan Desa Patalassang tembus ke Desa Pao tidak bisa dilalui,” katanya

Dia mengaku telah berkoordinasi dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan pemerintah setempat untuk penanganan bencana longsor tersebut.

Ia mengimbau agar masyarakat tetap berhati-hati mengingat kondisi cuaca yang sudah beberapa hari terakhir hujan terus menerus.

“Kami imbau tetap hati-hati mengingat sudah beberapa hari ini hujan, bagi warga yang rawan terdampak longsor sebaiknya mengungsi ke tempat yang aman,” pungkasnya.

Subari mengatakan akibat tanah longsor dua rumah rusak.

“2 rumah panggung kayu rusak akibat longsor. 1 rumah rusak parah nyaris roboh,” katanya saat dikonfirmasi.

Dua rumah panggung itu terdapat 2 Kartu Keluarga (KK) dengan penghuni sekira 5 orang.

Pemilik dua rumah tersebut kata dia, Cebong (50) dan Hakim. Keduanya merupakan keluarga.

Saat kejadian, lanjut Subari, Hakim tidak di rumahnya. Dia berada di rumah mertuanya.

Menurutnya, longsor terjadi karena intensitas hujan yang tinggi sudah beberapa hari terakhir.

“Memang sudah beberapa hari hujan terus di sini,” ucapnya

Apalagi menurut Zubair, lokasi tersebut rawan terjadi longsor ketika hujan deras.

Pasalnya, lokasi tersebut terletak di pegunungan dan kondisi tanah terbilang labil.

“Kondisi tanah di sana agak labil apalagi jika hujan intens turun sehingga rawan longsor. Iye hampir setiap tahun karena lokasi Dusun ini pegunungan,” ucapnya

Warga pun bergotong royong membantu pemilik rumah terdampak longsor.(*)

Tags:

BACA JUGA