A Wasir Ali, Tokoh Masyarakat Yang Pertegas Dukungan di Pilkada Maros 2024
MAROS, GOSULSEL.COM — Mantan Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kabupaten Maros periode Bupati Andi Nadjamuddin dan HM Hatta Rahman, A. Wasir Ali, menyatakan sikap dukungan pada Pilkada Maros 2024.
Tokoh masyarakat yang memiliki rumpun keluarga yang cukup besar di Kabupaten Maros itu mempertegas dukungannya ke Paslon tunggal Pilkada Maros yakni Chaidir Syam – Muetazim Mansyur.
Dukungan itu disampaikan Puang Cile, panggilan akrab A. Wasir Ali saat dijumpai di kediaman orang tuanya di Barandasi, Kelurahan Maccini Baji, Kecamatan Lau, Kabupaten Maros.
“Hari ini saya sampaikan bahwa pada Pilkada Maros 2024 ini saya mendukung penuh pencalonan A. Muetazim Mansyur sebagai pasangan dari pak Chaidir Syam. Semoga kedepannya memberikan manfaat untuk kita semua,” kata A. Wasir Ali, Rabu (25/09/2024).
Alasan yang membuat mantan ketua umum gerakan Pramuka Kwartir Cabang (Kwarcab) Maros itu, salah satunya adalah A. Muetazim Mansyur merupakan anak angkat yang dinilainya memiliki indikator yang harus dimiliki seorang pemimpin.
Ia pun menceritakan sedikit perjalanan karir anak angkatnya itu selama Puang Cile masih menjadi pelayan masyarakat di lingkup Pemerintah Kabupaten Maros.
“Saya mantan pelayan masyarakat di Kabupaten Maros dan pensiun tahun 2009 pada instansi Dinas Pekerjaan Umum, dan pernah menduduki beberapa dinas antara lain Dinas Pendidikan, Pertambangan dan Dinas Tata Ruang,” cerita Puang Cile.
Sesaat sebelum mengemban amanah sebagai Kepala Dinas PU, Puang Cile kemudian bertemu dengan A. Muetazim Mansyur, yang saat itu masih menjabat sebagai bendahara.
“Di dinas ini saya ketemu seorang bendahara yang bernama A. Muetazim Mansyur dan pada saat saya dimutasi ke Dinas PU waktu itu sembilan bulan sebelum pensiun dan akan mengelola anggaran lebih banyak dibanding pada dinas yang lain. Maka disinilah saya harus menjatuhkan pilihan siapa bendahara yang mempunyai kinerja penuh dedikasi dan loyalitas terhadap pimpinan dan paling penting adalah kejujuran mempertanggungjawabkan anggaran dinas yang dikelola,” terang Puang Cile.
Integritas dan dedikasi seorang Muetazim, menjadi dasar keyakinan Puang Cile, untuk menunjuknya sebagai orang yang akan mengelola anggaran negara dengan sebaik mungkin. “Inilah sosok ASN yang bisa menjadi bendahara di Dinas PU,” kisahnya.
Setelah pensiun, Puang Cile mengaku tak pernah alpa untuk memperhatikan setiap jengkal jenjang karir A. Muetazim, sampai pada akhirnya menjabat sebagai Kepala Dinas PUTRPP Kabupaten Maros.
“Sepanjang perjalanan karier Ananda ini saya ikuti menunjukkan tanda-tanda bahwa suatu saat akan menjadi orang nomor satu di Dinas PU karena setelah bendahara diangkat menjabat Kabid, Sekdis dan terbukti menjabat Kadis,” tuturnya.
Puang Cile, menaruh harapan besar kepada A. Muetazim, ketika nantinya terpilih agar lebih berkarakter tanpa harus mengesampingkan aturan perundang-undangan. Terlebih pada memberikan rasa sejuk kepada seluruh masyarakat Maros.
“Harapannya semoga ananda A. Muetazim bisa memberikan kesejukan ke seluruh masyarakat Maros tanpa terkecuali. Seperti saat masih berkarir sebagai Kepala Dinas PUTRPP,” tutupnya.(*)