Sukseskan Pilkada 2024, Telkomsel Pastikan Jaringan dan Layanan Lancar di Wilayah Pamasuka

Jumat, 22 November 2024 | 07:40 Wita - Editor: Dilla Bahar - Reporter: Agung Eka - Gosulsel.com

MAKASSAR, GOSULSEL.COM – Telkomsel memastikan keandalan jaringan dan layanan selama pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2024 yang berlangsung pada 27 November nanti.

Vice President Area Network Operations Telkomsel Pamasuka, Aris Setyo Utomo menyampaikan, pihaknya saat ini telah melakukan berbagai upaya untuk memastikan jaringan dan layanan lancar meski ada lonjakan trafik.

pt-vale-indonesia

“Kami sudah melakukan survei, dan pengukuran kondisi signal di 426 Point of Interest (POI) Pilkada. Yang meliputi di Kalimantan, 119 lokasi, Sulawesi 196 lokasi, dan Papua Maluku di 111 lokasi,” ujarnya saat konferensi pers di Baruga Telkomsel Makassar, Kamis (21/11/2024).

Aris mengatakan, Base Transceiver Station (BTS) yang ada di wilayah Pamasuka juga bakal mendukung kelancaran jaringan. Dari 426 POI, sudah ada 1031 BTS yang disiapkan.

“Dari 1031 itu ada 3561 BTS berteknologi 4G dan 1723 BTS yang menggunakan teknologi 2G, dari BTS ini kami sudah menghitung perkiraan kapasitas dari semua alat penguji kita sebanyak 1jt 11rb pelanggan di 426 POI itu,” tambahnya.

Dengan melihat POI, Aris juga menyebut seluruh instansi terkait Pilkada seperti KPU dan Bawaslu di wilayah Pamasuka juga sudah dicover.

“Dari 426 POI Pilkada yang tersebar di area Pamasuka itu, Telkomsel mengcover sebanyak 361 lokasi KPU dan Bawaslu di Kabupaten/Kota, dan ada 38 KPU Bawaslu di tingkat Provinsi, serta 27 lokasi kantor Gubernur dan beberapa lokasi TNI/Polri untuk pengamanan Pilkada 2024 ini,” jelas Aris.

Aris menegaskan komitmen Telkomsel untuk mensukseskan pelaksanaan Pilkada serentak 2024. Selain dari segi infrastruktur, dia mengatakan posko monitoring juga disiapkan untuk memantau langsung kondisi trafik.

“Kami berkomitmen untuk menyukseskan Pilkada 2024 ini dengan menyiapkan posko monitoring utama di 3 Kota, yaitu di Balikpapan, Makassar, dan Jayapura,” lanjutnya.

“Selain itu, kami juga menyiapkan monitoring di tingkat Kota/Provinsi ada di 16 lokasi (NOP di 16 lokasi) yang dibuka selama 3 hari dari 26 sampai 28 November,” tutup Aris. (*)

Tags:

BACA JUGA