GOWA, GOSULSEL.COM– Bupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan, meninjau langsung kesiapan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) untuk pelaksanaan uji coba program makanan bergizi gratis di dua lokasi, yakni Jalan Tumanurung dan Jalan Andi Mallombassang, Kecamatan Somba Opu, Minggu (12/1).

Program ini merupakan tindak lanjut dari arahan Presiden RI, Prabowo Subianto, dan Wakil Presiden RI, Gibran Rakabuming Raka, yang menjadi salah satu prioritas nasional.

Menurut Bupati Adnan, program ini bertujuan tidak hanya untuk meningkatkan kualitas gizi masyarakat tetapi juga mendorong perekonomian lokal dengan menggunakan bahan baku hasil produksi Kabupaten Gowa.

“Peninjauan ini adalah langkah awal persiapan uji coba program makanan bergizi gratis dari Bapak Presiden. Besok akan kita mulai di dua titik SPPG di Somba Opu, yang nantinya akan terus diperluas hingga mencakup 68 SPPG di seluruh Kabupaten Gowa,” ujar Adnan.

Ia menegaskan, seluruh bahan makanan, seperti beras dan sayuran, wajib bersumber dari petani lokal untuk memastikan perputaran ekonomi tetap berada di Kabupaten Gowa.

“Kita ingin program ini tidak hanya meningkatkan gizi anak-anak tetapi juga menjadi stimulus untuk perekonomian lokal,” tambahnya.

Uji coba yang akan dimulai besok akan mencakup 17 sekolah, termasuk TK, SD, dan SMP, dengan jumlah siswa mencapai 6.415 orang. Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Gowa, Taufik Mursad, menjelaskan bahwa pengantaran makanan dimulai pukul 07.00 hingga 08.00 pagi setiap hari dengan menu bergizi yang bervariasi.

“Setiap harinya menu akan berganti agar anak-anak tidak bosan, dan kami memastikan kualitas makanan sesuai standar gizi,” jelas Taufik.

Bupati Adnan juga didampingi Dandim 1409 Gowa, Letkol Inf. Heri Kuswanto, serta Bupati Gowa Terpilih Periode 2025-2030, Husniah Talenrang, yang berkomitmen melanjutkan program tersebut bersama Wakil Bupati Gowa Terpilih, Darmawangsyah Muin.

Uji coba ini diharapkan menjadi langkah awal yang sukses menuju penerapan program di seluruh wilayah Kabupaten Gowa, demi kesejahteraan masyarakat dan peningkatan ekonomi lokal. (*)

---