Pasca Dilantik, Bupati Gowa Jalani Retreat Kepala Daerah di Magelang

Sabtu, 22 Februari 2025 | 12:36 Wita - Editor: Andi Nita Purnama - Reporter: Endra Sahar - Gosulsel.com

GOWA, GOSULSEL.COM — Sehari usai dilantik, Bupati Gowa, Sitti Husniah Talenrang bersama ratusan kepala daerah lainnya mengikuti Upacara Penyambutan Kepala Daerah Peserta Retreat di Akademi Militer Magelang, Jawa Tengah, Jumat (21/02/2025).

Husniah sesaat sebelum mengikuti upacara menyatakan kesiapan dirinya mengikuti retreat selama sepekan kedepan atau mulai 21 hingga 28 Februari 2025 mendatang.

pt-vale-indonesia

“Saya sudah berada di Magelang, persiapan untuk masuk ke Akmil mengikuti agenda retreat untuk semua kepala daerah yang telah dilantik oleh Bapak Presiden RI,” kata Husniah.

Dalam kegiatan ini Bupati Husniah bersama para kepala daerah mengikuti berbagai agenda yang mencakup sesi pengarahan dari Presiden RI dan Wakil Presiden RI, serta materi pembekalan mengenai pencegahan korupsi, pertumbuhan ekonomi, hilirisasi, dan reformasi birokrasi.

“Di tempat retreat kita akan dilatih mental seorang kepala daerah agar bisa menjadi pemimpin yang baik untuk masyarakatnya,” jelas pasangan Wakil Bupati Gowa, Darmawangsyah Muin ini.

Selain itu, kegiatan pendukung lainnya seperti senam pagi, sarapan bersama, dan latihan baris-berbaris juga menjadi bagian dari program ini. Dimana tujuannya untuk mempererat kebersamaan dan meningkatkan disiplin kepemimpinan para kepala daerah.

Retreat kepala daerah di Akademi Militer Magelang, Jawa Tengah, akan berlangsung dalam dua gelombang.

Untuk gelombang pertama, retreat kepala daerah akan berlangsung pada 21-28 Februari 2025, diikuti oleh 505 kepala daerah dari berbagai wilayah di Indonesia. Kegiatan ini digelar setelah pelantikan resmi pada 20 Februari 2025 di Jakarta.

Sementara itu, gelombang kedua akan melibatkan 40 kepala daerah lainnya, tetapi pelaksanaannya masih menunggu keputusan Mahkamah Konstitusi (MK) terkait hasil Pilkada. Setelah putusan MK ditetapkan, retreat gelombang kedua akan dijadwalkan untuk memastikan seluruh kepala daerah mendapatkan pembekalan yang sama.(*)


BACA JUGA