
Kemenkum Sulsel Apresiasi BHP Makassar Lakukan Penyumpahan Wali Pengampu di Bali
MAKASSAR, GOSULSEL.COM – Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum Sulawesi Selatan (Kakanwil Kemenkum Sulsel), Andi Basmal mengapresiasi Kepala Balai Harta Peninggalan (BHP) Makassar bersama Jajaran yang melakukan layanan jemput bola Penyumpahan Wali Pengamu di Bali. Hal ini diungkapkan Andi Basmal dalam keterangannya di Kanwil Sulsel, Minggu (2/3).
“Apresiasi kepada jajaran BHP Makassar yang telah turun langsung melakukan penumpahan wali pengampu di Bali. Ini adalah langkah penting dalam memberikan perlindungan hukum bagi terampu (curatele), karena tidak mampu mengurus kepentingannya sendiri,” ungkap Andi Basmal.

Berdasarkan Penetapan Pengadilan Denpasar Nomor 807/Pdt.P/2024/PN Dps. tanggal 30 Desember 2024, diangkatlah seorang wali pengampu dan menempatkan ayahnya di bawah pengampuan karena usia yang usur dan membutuhkan orang lain untuk mandi, makan dan sebagainya.
Kepala BHP Makassar, Oryza mengatakan bahwa penyumpahan yang dilakukan di Bali ini merupakan salah satu wilayah kerja BHP Makassar yang pengangkatannya ini telah diberitahukan ke Balai Harta Peninggalan sebagaimana diatur dalam Pasal 449 KUHPerdata,
“Bila keputusan tentang pengampuan telah mendapatkan kekuatan hukum yang pasti, maka oleh Pengadilan Negeri diangkat seorang pengampu. Pengangkatan itu segera diberitahukan kepada Balai Harta Peninggalan. Pengampuan pengawas diperintahkan kepada Balai Harta Peninggalan,” ungkap Oryza.
Ia mengatakan bahwa penyumpahan Wali Pengampu ini penuh makna dan mengandung nilai penting dalam rangkaian tugas pengelolaan harta kekayaan. “Kegiatan ini bertujuan untuk memastikan bahwa pengampu yang ditunjuk menjalankan kewajibannya dengan penuh tanggung jawab dan kejujuran terhadap harta yang dikelolahnya,” kata Oryza
Acara yang berlangsung di Bali ini, dihadiri oleh kuasa, mengingat wali dan siterampu tinggal berdua saja. Dengan penuh rasa khidmat, prosesi penyumpahan ini berjalan lancar, mengingatkan kita akan pentingnya kepatuhan terhadap hukum pengampuan dan pengelolaan yang bijak harta kekayaan si terampu.
Proses penyumpahan ini turut dihadiri oleh para Pejabat Manajerial dan Non Manajerial BHP Makassar. (*)