Jual Ikan di Sosial Media, Warga Pesisir Takalar Manfaatkan Internet Cepat dari Tri

Kamis, 03 April 2025 | 20:41 Wita - Editor: adyn - Reporter: Agung Eka - Gosulsel.com

TAKALAR, GOSULSEL.COM – Warga pesisir di Kabupaten Takalar Sulawesi Selatan (Sulsel) perlahan sudah cerdas untuk menjual hasil tangkapan ikannya. Selain membuka lapak, mereka juga menjualnya via sosial media. Hal itu dilakukan berkat internet cepat dan stabil dari Indosat Ooredoo Hutchison.

Daeng Rate misalnya, seorang nelayan di Desa Lagaruda, Kecamatan Sanrobone. Dia sudah bisa memanfaatkan marketplace di Facebook untuk menjual ikan kakap dan bandeng yang merupakan hasil tangkapannya. Untuk menunjang itu, dia menggunakan Tri sebab internetnya cepat dan stabil meski di daerah pesisir.

pt-vale-indonesia

“Tri di sini masih lancar. Kalau berlayar tangkap ikan itu, masih saya dapat sekitar 500 meter lah dari pantai, saya masih dapat jaringannya Tri. Jadi pas di kapal biasa saya kasih tahu teman di Facebook kalau ada ikan nanti sebentar. Kalau selesai baru saya jual di Facebook juga,” jelasnya, Selasa (1/4/2025).

Daeng Rate juga merasa terbantu dengan kehadiran Tri. Menurutnya, provider ini merupakan salah satu yang termurah untuk paket internetnya ditambah kuotanya juga besar. Sehingga, dia bisa berhemat untuk membeli kebutuhan sehari-harinya bersama keluarga.

“Kalau yang lain jujur kadang tidak sanggup ka beli yang agak besar kuotanya. Tri ini ada ji yang di bawah Rp100 ribu baru kuotanya juga sampai 50 GB. Jadi mending saya pilih ini,” tambahnya.

Salah satu pegawai pemerintah desa Palalakkang Kecamatan Galesong, Nurhidayatul Khaeriyah juga mengaku warganya yang sebagian besar berprofesi sebagai nelayan sudah memanfaatkan sosial media untuk berjualan. Tak sedikit juga yang memakai Tri. Sebab harganya murah dan internet yang ditawarkan cepat.

“Kalau boleh dibilang memang Tri bagus dari segi harga. Jaringannya juga sudah ada mi di Takalar, hampir semua titik. Nelayan memang suka yang begini biar jualannya lancar di sosial media,” katanya.

Indosat Ooredoo Hutchison berkomitmen untuk memperluas jaringannya di Sulawesi Selatan termasuk Kabupaten Takalar. Upaya itu dilakukan dengan menambah lebih dari 90 base transceiver station (BTS) di Sulsel pada tahun 2025. “Target BTS untuk tahun ini di Sulawesi Selatan lebih dari 90 sites,” kata SVP Head of Corporate Communications Indosat Ooredoo Hutchison, Steve Saerang kepada Gosulsel beberapa waktu yang lalu.

Saat ini, sudah ada 188 ribu BTS 4G yang tersebar hanya untuk wilayah Sulsel. Di tahun sebelumnya, Indosat juga telah menambah ratusan BTS di wilayah Sulawesi, Maluku, dan Papua (Sulampua) termasuk Sulsel. “Peningkatan BTS 4G sangat signifikan. Meningkat sebesar 21 persen secara tahunan (YoY),” ujar Steve.

Steve Saerang menyampaikan, Indosat bakal terus menghadirkan pengalaman terbaik bagi seluruh pelanggan. Penguatan jaringan diharapkan memudahkan mereka dalam mengakses berbagai layanan seperti internet dengan stabil dan cepat. “Indosat berkomitmen untuk terus menghadirkan pengalaman mengesankan (marvelous experience) bagi pelanggan di seluruh Indonesia, termasuk di wilayah Sulsel,” jelasnya.

“Kami juga meningkatkan kapasitas jaringan untuk mengantisipasi lonjakan trafik terutama selama musim liburan atau momentum nasional,” tukas Steve. (*)


BACA JUGA