GOWA, GOSULSEL.COM — Dalam semangat Syawal yang penuh berkah, keluarga besar MTs Arifah Gowa menggelar kegiatan Halal Bihalal di Lapangan Futsal madrasah, Kamis (10/04/2025) pagi.

Kegiatan ini menjadi momen spesial untuk mempererat tali silaturahmi serta saling memaafkan antar guru, staf, siswa, dan seluruh civitas madrasah.

Acara dibuka dengan lantunan ayat suci Al-Qur’an yang menyejukkan hati, dilanjutkan dengan sambutan dari Kepala MTs Arifah Gowa, Dra. Hj. St. Satiah. Dalam sambutannya, beliau menekankan pentingnya Halal Bihalal sebagai lebih dari sekadar tradisi tahunan.

“Halal Bihalal bukan sekadar tradisi, tetapi sarana untuk menguatkan hati yang bersih, saling memaafkan, dan memperkokoh semangat kebersamaan. Kekuatan madrasah bukan hanya pada bangunannya, tapi pada ketulusan dan kekompakan warganya,” ujarnya.

Sambutan hangat juga datang dari Direktur Madrasah Arifah, DR. H. M. Nurdin B. M.Si, yang menyoroti sisi historis dan filosofis dari istilah Halal Bihalal.

“Tahukah kita bahwa Halal Bihalal adalah inovasi budaya khas Indonesia? Istilah ini pernah menjadi solusi bagi kondisi sosial-politik Indonesia pasca kemerdekaan. KH. Wahab Chasbullah lah yang pertama kali memperkenalkannya sebagai jalan rekonsiliasi dan silaturahmi,” jelasnya.

Acara ditutup dengan doa bersama dan momen saling berjabat tangan, menciptakan suasana haru dan keakraban. Nilai-nilai persaudaraan dan saling memaafkan yang terbangun di acara ini menjadi bukti nyata bahwa pendidikan karakter masih menjadi ruh utama di Madrasah Arifah.

Dalam refleksi penutup, kepala madrasah juga menyampaikan harapannya terhadap kelas LIPDCI, sebagai simbol generasi unggul yang tidak hanya cemerlang dalam akademik, tetapi juga menjadi teladan dalam akhlak dan kontribusi sosial.

“Hari ini bukan hanya soal evaluasi belajar, tetapi momen untuk memperkuat tekad. Kelas LIPDCI adalah amanah. Mari terus membimbing mereka menjadi insan yang berprestasi dan beretika,” tutupnya.(*)

---