Menuju Petani Modern, Immang Sudah Manfaatkan Internet Tri untuk Baca Harga Pasar Hingga Cuaca

Selasa, 15 April 2025 | 22:08 Wita - Editor: adyn - Reporter: Agung Eka - Gosulsel.com

MAKASSAR, GOSULSEL.COM – Immang, salah satu petani di Kecamatan Awangpone Kabupaten Bone sudah mulai memanfaatkan internet dari provider IM3 untuk mengetahui perkembangan harga pasar hingga prediksi cuaca. Dengan begitu, dia bisa lebih berhati-berhati merawat sawahnya. Jika tidak, gagal panen bisa saja terjadi.

Immang termasuk pengguna baru dari IM3, provider dari Indosat Ooredoo Hutchison itu. Alasannya memakai IM3 karena hanya operator itu yang memiliki jaringan yang kuat dan stabil. Selebihnya sinyal lemah, bahkan harus ke jalan poros untuk mendapatkan jaringan kuat agar bisa mengakses internet.

pt-vale-indonesia

“Waktu itu memang saya tidak terlalu pentingkan namanya internet, saya lebih banyak habiskan di rumah nonton, atau bergaul. Tapi sekarang pemanfaatan internet itu penting untuk sawah saya. Makanya saya cari jaringan yang kuat, dan akhirnya pilih IM3,” katanya, Selasa (15/4/2025).

Baginya, internet menjadi hal penting yang perlu dimanfaatkan oleh para petani di era digital. Dia mengatakan, perkembangan harga pasar seperti gabah harus perlu ditahu karena sangat bergantung dengan pendapatannya. Jika murah, dia harus mencari solusi kepada perangkat desa.

“Kalau murah ini yang menjadi masalah. Setiap ada perkembangan terbaru saya di kelompok tani itu selalu bicara bagaimana ini solusinya kalau misalnya harga gabah turun. Ini masalah uang, apalagi tidak setiap bulan kita ada pendapatan,” tambahnya.

Selain itu, dia juga memanfaatkan internet cepat dan stabil dari IM3 untuk melakukan promosi secara online kepada hasil pertaniannya seperti ubi jalar dan jagung. Hasilnya, dia bisa mendatangkan banyak pembeli yang langsung ke rumahnya untuk membeli. Meski tidak banyak, namun harus disyukuri.

“Tapi karena promosi di Facebook itu ada sedikit peningkatan penjualan. Saya yang biasanya harus jual langsung ke pasar, sekarang hanya tinggal menunggu di rumah. Banyak yang datang, bahkan dari luar Bone pun ada yang beli,” tutup Immang. (*)


BACA JUGA