Tingkatkan Literasi dan Inklusi Keuangan Masyarakat, OJK Sulselbar Mulai Jalankan Program BIK pada Juli 2025

Jumat, 16 Mei 2025 | 21:19 Wita - Editor: adyn - Reporter: Agung Eka - Gosulsel.com

MAKASSAR, GOSULSEL.COM – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Sulawesi Selatan dan Barat (Sulselbar) memulai program Bulan Inklusi Keuangan atau BIK pada Juli sampai Agustus 2025 mendatang.

Program ini merupakan bagian dari upaya meningkatkan meningkatkan jangkauan serta dampak kegiatan literasi keuangan secara lebih masif. BIK juga sudah digelar pada tahun-tahun sebelumnya.

pt-vale-indonesia

“Melalui pelaksanaan program ini, Kantor OJK Sulselbar bersama Pelaku Usaha Jasa Keuangan di wilayah Sulsel diharapkan mampu meningkatkan intensitas kegiatan edukasi keuangan serta menjangkau lebih banyak lapisan masyarakat,” kata Kepala OJK Sulselbar, Moch Muchlasin beberapa waktu yang lalu.

Dengan program ini, Muchlasin juga berharap OJK Sulselbar mampu terus berkontribusi terhadap pencapaian literasi dan inklusi keuangan nasional.

“KOMS dapat menjadi garda terdepan dalam mendorong peningkatan tingkat literasi keuangan di Indonesia serta memberikan dampak positif yang berkelanjutan bagi masyarakat,” tambahnya.

Selain BIK, OJK Sulselbar telah menggelar 61 kegiatan edukasi literasi dan inklusi keuangan sepanjang periode Januari sampai April 2025. Seluruh kegiatan edukasi ini mencakup beberapa bentuk, diantaranya sosialisasi, Training of Trainers (ToT), workshop, dan sejumlah program literasi dan inklusi keuangan lainnya.

“Dengan fokus utama kami yaitu meningkatkan literasi dan inklusi keuangan masyarakat,” tutupnya. (*)

Sebagai salah satu strategi dalam mengoptimalkan pelaksanaan edukasi dan sosialisasi keuangan di masyarakat, OJK juga mencanangkan pelaksanaan program “OJK Peduli”.

Program ini bertujuan untuk membentuk Duta Literasi Keuangan serta menyelenggarakan pelatihan Training of Trainers (ToT) bagi para Duta tersebut. Melalui pelatihan ini, para Duta Literasi Keuangan diharapkan dapat berperan sebagai perpanjangan tangan OJK dalam melaksanakan kegiatan literasi keuangan secara masif dan merata, dengan mengedepankan efek pengganda (multiplier effect).

Kepala Kantor OJK Provinsi Sulawesi Selatan dan Sulawesi Barat, Moh Muchlasin, menyampaikan harapannya bahwa melalui pelaksanaan program OJK Peduli dan Bulan Literasi Keuangan (BLK), KOMS dapat menjadi garda terdepan dalam mendorong peningkatan tingkat literasi keuangan di Indonesia serta memberikan dampak positif yang berkelanjutan bagi masyarakat.

Sejak Januari hingga April 2025, Kantor OJK Provinsi Sulawesi Selatan dan Sulawesi Barat telah melaksanakan total 61 kegiatan edukasi kepada masyarakat. Kegiatan ini mencakup berbagai bentuk pelaksanaan, seperti sosialisasi, training of trainers, workshop, dan program edukasi lainnya, dengan fokus utama meningkatkan literasi dan inklusi keuangan masyarakat.

Kegiatan edukasi keuangan yang diselenggarakan oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) berhasil menjangkau sebanyak 513.648 peserta dari berbagai kelompok masyarakat, termasuk masyarakat umum, pelajar, mahasiswa, pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM), perempuan, serta tenaga kerja dari berbagai sektor.

Antusiasme tinggi terutama ditunjukkan oleh pelajar dan mahasiswa yang turut aktif berpartisipasi dalam kegiatan tersebut. Kegiatan ini merupakan bentuk nyata dari komitmen OJK dalam mendukung terbentuknya masyarakat yang melek keuangan dan mampu mengakses serta memanfaatkan layanan keuangan secara bijak. Selain itu, kegiatan ini juga memberikan manfaat langsung kepada pelaku UMKM melalui pelatihan kecakapan keuangan, yang diharapkan dapat mendorong pertumbuhan ekonomi di tingkat lokal. (*)


BACA JUGA