Minat Masyarakat Sulsel Berinvestasi di Pasar Modal Tumbuh 19,5 Persen, SID Capai 409 Ribu

Sabtu, 17 Mei 2025 | 13:23 Wita - Editor: adyn - Reporter: Agung Eka - Gosulsel.com

MAKASSAR, GOSULSEL.COM – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Sulawesi Selatan dan Barat (Sulselbar) mencatat minat masyarakat Sulsel terhadap investasi di pasar modal terus mengalami pertumbuhan.

OJK Sulselbar melaporkan tingkat inklusi masyarakat terhadap produk pasar modal mengalami pertumbuhan jumlah Singel Single Investor Identification (SID) di Sulsel yang tumbuh sebesar 19,55 persen year-on-year (yoy) hingga Maret 2025.

pt-vale-indonesia

Kepala OJK Sulselbar Moch Muchlasin mengatakan, dengan pertumbuhan itu, SID sudah mencapai 409.932.

“Rinciannya, jumlah SID untuk Saham mencapai 135.395. Surat Berharga Negara (SBN) ada 18.035 SID, dan Reksadana terbanyak yang mencapai 390.429 SID,” ujar Muchlasin beberapa waktu lalu.

Melihat perkembangannya, SID saham tumbuh 24,39 persen yoy, lalu Reksadana 18,74 persen, dan SBN naik 13,19 persen.
Muchlasin menjelaskan, satu SID bisa untuk berbagai macam efek di pasar modal. Satu SID bisa memiliki Saham, Reksadana, dan SBN.

“Jadi satu SID bisa memiliki ketiganya, yaitu saham, reksadana, dan SBN. Meskipun jumlah SID tidak bertambah, jumlah saham, reksadana, dan SBN itu bisa bertambah,” tutup Muchlasin.

Sementara itu, untuk transaksi saham, hingga Maret 2025 mencapai Rp6,09 triliun. OJK Sulselbar pun terus memberikan edukasi kepada masyarakat terhadap pentingnya investasi di pasar modal untuk masa depan yang cerah. (*)


BACA JUGA