Bupati Husniah Minta Tradisi “Paddekko” di Gowa Terus Dipertahankan

Kamis, 10 Juli 2025 | 21:09 Wita - Editor: Andi Nita Purnama - Reporter: Endra Sahar - Gosulsel.com

GOWA, GOSULSEL.COM — Bupati Gowa, Sitti Husniah Talenrang membuka Art Culture Festival Paddekko dan Barutu di Pattiroang Cafe & Resto, Kelurahan Bulutana, Kecamatan Tinggimoncong, Kamis (10/07/2025).

Ia mengatakan festival seperti ini sangat baik dilaksanakan khususnya dalam menjaga dan mempertahankan salah satu tradisi di Kabupaten Gowa yakni paddekko yang sering digunakan saat memasuki musim panen pada zaman dahulu.

pt-vale-indonesia

“Tentu Pemerintah Kabupaten Gowa sangat mendukung festival ini. Tugas kita adalah mengembangkan kebudayaan kita seperti paddekko agar tidak punah. Karena di zaman sekarang yang sudah instan dan menggunakan mesin, maka jarang masyarakat menggunakan cara ini,” ungkapnya.

Ia berharap festival tersebut bisa terus dilaksanakan dan dikemas lebih menarik agar semakin banyak kecamatan yang ikut sehingga kebiasaan paddekko ini bisa terus dijaga.

“Saya yakin paddekko bukan hanya di lima kecamatan, tapi masih ada kecamatan lain yang mungkin menggunakan cara ini. Saran kami agar lebih menarik bisa tampilkan budaya yang ada di Gowa. Terima kasih juga telah mempertahankan dan menumbuhkan budaya di Gowa,” jelasnya.

Sementara Sekretaris Camat Tinggimoncong, Muh Anzhary Haris mengatakan festival ini diikuti 32 peserta yang terdiri dari sembilan tim tersebar di lima kecamatan.

“Festival Paddekko adalah kegiatan tahunan di Kelurahan Bulutana ini dan bekerjasama dengan Pattiroang Cafe. Semoga kedepan bisa terus kita laksanakan dan semakin banyak yang ikut terlibat,” pungkasnya.

Paddekko merupakan salah satu adat dan tradisi yang dilakukan oleh masyarakat di Sulawesi Selatan, termasuk Kabupaten Gowa khususnya dalam konteks pesta panen padi.

Turut hadir Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga, Kepala Dinas PUPR, Kepala Dinas Lingkungan Hidup, Kasatpol PP, Camat Tinggimoncong dan lainnya.(*)


BACA JUGA